Grayscale Investments baru saja membuat gebrakan di dunia kripto dengan peluncuran XRP Trust pertamanya di Amerika Serikat. Harga XRP melesat menjadi sekitar US$0,5713, mengalami lonjakan 7,45% dalam 24 jam terakhir.
Lonjakan harga ini tak lepas dari dampak peluncuran XRP Trust oleh Grayscale, yang telah mengundang minat baru terhadap XRP. Berbeda dengan fund yang diperdagangkan di bursa, trust ini akan lebih banyak diperdagangkan di pasar over-the-counter. Perlu dicatat bahwa trust ini lebih rentan mengalami perbedaan harga dari nilai portofolio yang sebenarnya.
Trust ini memberikan akses langsung kepada investor terakreditasi untuk berinvestasi dalam XRP, aset kripto yang menjadi dasar dari blockchain Ripple dan XRP Ledger, dikenal karena kemampuannya dalam melakukan transaksi lintas batas yang cepat dan terjangkau.
Inovasi ini bertujuan mempermudah investor institusi untuk memanfaatkan manfaat unik XRP dalam sistem keuangan global. Yang membuatnya semakin menarik, Grayscale telah mengisyaratkan bahwa trust ini bisa saja dikembangkan menjadi exchange-traded fund (ETF) di masa depan, jika mendapatkan persetujuan dari regulator.
Pasar kripto sudah lama menunggu peluncuran ETF baru sejak Grayscale berhasil mengubah trust Bitcoin dan Ethereum menjadi ETF awal tahun ini. Meski ETF akan memungkinkan akses yang lebih mudah bagi investor ritel, XRP Trust saat ini hanya dapat diakses oleh investor terakreditasi.
Peluncuran trust ini memicu harapan baru di kalangan komunitas XRP, yang sering disebut “XRP Army”. Banyak yang melihat langkah ini sebagai tonggak penting menuju adopsi XRP yang lebih luas di kalangan institusi serta sebagai tanda bahwa aset ini telah melewati berbagai tantangan hukum dan regulasi.
Peluncuran ini terjadi di tengah pertempuran hukum yang masih berlangsung antara Ripple dan Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC). SEC menggugat Ripple pada tahun 2020 dengan tuduhan melakukan penawaran sekuritas yang tidak terdaftar melalui penjualan XRP. Meskipun Ripple mencatat kemenangan penting pada tahun 2023, ketika hakim memutuskan bahwa penjualan XRP di pasar sekunder bukanlah transaksi sekuritas, masalah terkait penjualan institusi masih belum sepenuhnya terpecahkan. SEC memiliki waktu hingga awal Oktober 2024 untuk mengajukan banding, sehingga status regulasi XRP masih belum pasti.
Sebelumnya, laporan CNF mengungkapkan bahwa Ripple meraih kemenangan signifikan atas SEC dengan hakim Torres mengurangi tuntutan denda dari US$2 miliar menjadi US$125 juta.
Download aplikasi Ajaib Kripto untuk jual beli Bitcoin dan aset kripto populer lainnya. Ajaib Kripto sudah berizin dan diawasi Bappebti.