Seputar Info

Mengenal Polygon dan Polygon Hard Fork

Mengenal Polygon dan Polygon Hard Fork

Polygon sebelumnya dikenal sebagai Matic Network adalah jaringan blockchain terdesentralisasi yang menyediakan solusi skalabilitas tinggi untuk aplikasi Ethereum.

Dengan menggunakan teknologi Plasma, Polygon mampu meningkatkan kecepatan transaksi dan mengurangi biaya. Hal ini memungkinkan aplikasi yang lebih cepat dan lebih efisien.

Polygon juga menyediakan solusi untuk masalah interoperabilitas dengan menyediakan konektivitas ke jaringan Ethereum dan jaringan blockchain lainnya. Hal ini memungkinkan aplikasi di jaringan Polygon untuk berinteraksi dengan aplikasi di jaringan Ethereum dan jaringan blockchain lainnya.

Dengan Polygon, developer dapat membuat aplikasi terdesentralisasi yang dapat diandalkan dan diakses oleh jutaan pengguna. Polygon menggunakan algoritma PoS (Proof of Stake) untuk menjamin keamanan jaringan dan memungkinkan pengguna untuk berpartisipasi dalam pemerintahan jaringan. Hal ini membuat jaringan Polygon lebih dapat diandalkan dan dipercaya dibandingkan jaringan blockchain lainnya.

Sejarah Polygon

Sejarah Polygon dimulai pada tahun 2017, ketika Ethereum, salah satu jaringan kripto terbesar saat ini, mengalami masalah skalabilitas yang menghambat pertumbuhan dan pengembangan aplikasi decentralized finance (DeFi) yang berbasis di atasnya. Tim Polygon, yang dahulu dikenal sebagai Matic Network, mulai mengembangkan solusi untuk mengatasi masalah ini dengan menciptakan jaringan yang dapat menangani lebih banyak transaksi dan mengurangi biaya transaksi.

Pada tahun 2021, Polygon mengumumkan hard fork yang memisahkan jaringannya dari Ethereum dan menjadi jaringan yang independen. Sejak saat itu, Polygon telah menjadi salah satu jaringan kripto terbesar dan paling aktif di dunia. Polygon menarik perhatian proyek DeFi dan dApps yang ingin mengambil keuntungan dari skalabilitas yang lebih tinggi dan biaya transaksi yang lebih rendah.

Sampai saat ini, jaringan telah menarik partisipasi dari berbagai proyek yang ingin memanfaatkan jaringannya. Beberapa proyek DeFi yang paling menonjol adalah Aave, QuickSwap, dan 1inch. Jaringan ini juga menjadi jaringan yang digunakan oleh proyek-proyek NFT yang ingin mengambil keuntungan dari skalabilitas jaringan tersebut. Polygon saat ini juga menjadi salah satu pesaing Ethereum sebagai jaringan proyek NFT. 

 Cara Terlibat dengan Polygon

Membeli dan menyimpan POLY

Cara pertama yang dapat dilakukan oleh pengguna untuk terlibat dengan jaringan Polygon adalah melakukan pembelian terhadap POLY. POLY adalah token asli dari jaringan Polygon yang digunakan sebagai mata uang yang digunakan dalam jaringan. Pengguna dapat membeli POLY dari berbagai pasar kripto atau exchange platform yang mendukung trading dengan POLY. Setelah membeli, pengguna dapat menyimpan POLY dalam dompet kripto yang mendukung POLY.

Pengguna dapat menyimpan POLY sebagai investasi jangka panjang atau digunakan untuk membayar biaya transaksi pada jaringan. Dalam beberapa kasus, beberapa platform atau aplikasi yang berbasis di Polygon mungkin membutuhkan POLY sebagai pembayaran untuk mengakses fitur atau layanan tertentu.

Selain itu, sebagai token yang digunakan dalam jaringan, memiliki jumlah POLY yang cukup dapat memberikan hak suara bagi pemegang token untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan jaringan. Menarik bukan? 

Menggunakan dApps dan platform DeFi Berbasis Polygon

Platform DeFi berbasis Polygon memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai layanan keuangan terdesentralisasi seperti peminjaman, perdagangan, dan asuransi.

Pengguna dapat mengakses platform DeFi dengan menggunakan dompet kripto yang mendukung POLY dan menyimpan aset digital yang ingin digunakan untuk layanan DeFi. Kemudian, pengguna dapat mengakses berbagai layanan DeFi yang ditawarkan oleh platform dan melakukan transaksi dengan aset digital yang dimiliki.

Menggunakan dApps dan platform DeFi memungkinkan pengguna untuk mengakses layanan keuangan terdesentralisasi yang aman, efisien dan dipercaya. Selain itu, karena jaringan ini memiliki skalabilitas yang lebih tinggi dan biaya transaksi yang lebih rendah, menggunakan platform DeFi berbasis Polygon dapat menjadi pilihan yang lebih menguntungkan dibandingkan dengan platform DeFi yang menggunakan jaringan lain

Apa itu Polygon Hard Fork?

sumber: coinpedia.org

Polygon Hard Fork adalah perubahan besar pada protokol jaringan Polygon yang memungkinkan jaringan untuk menambah atau mengubah fitur. Tujuan dari hard fork ini dapat beragam, seperti menambah fitur baru, mengatasi masalah keamanan, atau membuat jaringan lebih efisien. Hard fork dapat mempengaruhi pengguna yang menyimpan aset digital pada jaringan ini, dan dapat memerlukan penyesuaian dari pengguna untuk memastikan aset digitalnya tetap aman.

Hard fork dapat menyebabkan pemisahan jaringan menjadi dua jaringan yang berbeda, jaringan lama yang tidak menerima perubahan dan jaringan baru yang menerima perubahan. Hal ini dapat menyebabkan pengguna harus menyesuaikan perangkat lunak atau cara penyimpanan aset digital mereka.

Seperti dengan perubahan pada jaringan kripto lainnya, pengguna harus memastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru tentang hard fork dan melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk memastikan aset digitalnya tetap aman.

Mengapa Polygon Melakukan Hard Fork?

Mengurangi Waktu yang Dibutuhkan untuk Menyelesaikan Satu Blok

Mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk menambang blok bertujuan untuk mengurangi kemungkinan reorganisasi (reorg). Reorg adalah situasi di mana sebuah blok dihapus dari blockchain karena pengenalan rantai yang lebih panjang.

Menurunkan Harga Gas

Pembaruan juga mengurangi lonjakan gas dengan mengubah BaseFeeChangeDenominator dari 8 menjadi 16. Ini mengurangi jumlah fluktuasi tajam jika periode permintaan tinggi.

Apa saja Keuntungan Menggunakan Polygon? 

Kecepatan transaksi yang lebih cepat

Jaringan ini menggunakan teknologi Plasma yang memungkinkan transaksi yang lebih cepat dan meminimalkan waktu konfirmasi. Hal ini membuat aplikasi berjalan lebih cepat dan lebih responsif.

Biaya yang Lebih Rendah

Dengan menggunakan teknologi PoS (Proof of Stake), jaringan ini dapat mengurangi biaya transaksi dan memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan mentransfer aset digital dengan biaya yang lebih rendah. Hal ini sangat membantu bagi pengguna yang ingin mengakses aplikasi dengan biaya yang lebih rendah.

Skalabilitas yang Lebih Tinggi

Jaringan ini menyediakan solusi skalabilitas yang lebih tinggi dengan menggunakan teknologi Plasma dan PoS (Proof of Stake). Hal ini memungkinkan jutaan transaksi dalam satu detik. Ini sangat membantu bagi aplikasi yang memerlukan skalabilitas tinggi untuk mengatasi jumlah pengguna yang besar.

Interoperabilitas

Jaringan ini dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan lain, sehingga memungkinkan aset digital untuk diperdagangkan dan digunakan pada berbagai jaringan.

Ayo buka pintu ke dunia kripto dengan Ajaib Kripto, aplikasi yang mudah digunakan dan aman untuk berinvestasi dan berdagang mata uang kripto. Mulai mengembangkan aset digital Anda sekarang dengan Ajaib Kripto.

Artikel Terkait