Bank terbesar Rusia, Sberbank, sedang melanjutkan upayanya untuk mengeluarkan platform DeFi (keuangan terdesentralisasi) mereka. Bank ini berencana untuk melakukan uji coba platform tersebut dalam beberapa bulan ke depan.
Konstantin Klimenko, Direktur Produk Sber’s Blockchain Lab, mengumumkan bahwa Sberbank akan meluncurkan uji coba terbuka platform DeFi mereka pada 20 Mei 2023. Saat ini platform DeFi sedang dalam tahap uji coba beta tertutup, dan akan menjadi platform terbuka pada akhir April, sehingga memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi komersial.
Klimenko mengatakan bahwa platform blockchain Sberbank akan kompatibel dengan blockchain Ethereum, sehingga memungkinkan pelanggan untuk menggunakan dompet utama seperti MetaMask. Ia juga menyatakan keyakinan bahwa sistem DeFi mampu menggantikan pasar layanan perbankan tradisional.
Sberbank memiliki rencana untuk mengaktifkan aplikasi DeFi pada infrastruktur bank. Namun, saat ini belum jelas bagaimana platform akan diatur karena Rusia belum memiliki peraturan mata uang digital.
Sberbank sebelumnya mengalami kesulitan dalam meluncurkan beberapa alat blockchain karena terlambatnya pendaftaran oleh bank sentral Rusia. Bank ini akhirnya menerima persetujuan Bank Rusia pada musim semi 2022. Pemerintah Rusia adalah pemegang saham mayoritas Sberbank.
Sementara itu, Alfa Bank, salah satu bank swasta terbesar di Rusia, menjadi bank keempat yang diizinkan untuk mengeluarkan aset digital bersama Sberbank, platform tokenisasi milik negara Atomyze, dan perusahaan fintech Lighthouse.
Sumber: Russia’s Sberbank plans to launch DeFi platform on Ethereum dan Russia Makes Moves into DeFi with New Platform Launch, dengan perubahan seperlunya.
