Polygon awalnya didirikan oleh tiga pendiri bersama pada tahun 2017. Namun, pada Maret 2023, salah satu pendiri, Anurag Arjun, mengumumkan kepergiannya, dengan mengatakan bahwa dia akan memimpin timnya untuk sepenuhnya fokus pada proyek baru lainnya. Proyek baru itu adalah Avail.
Polygon, yang bertindak sebagai agregator Layer2 besar secara internal menjelajahi berbagai arah skalabilitas selama bertahun-tahun. Pada tahun 2020, proyek blockchain modular Avail diinisiasi. Namun apa sebenarnya Avail?
Pengertian Avail
Avail adalah proyek blockchain modular yang berfokus pada lapisan ketersediaan data atau Data Availability Layer, menggunakan teknologi seperti lights clients, pengambilan sampel data ketersediaan, komitmen KZG, dan pengodean penghapusan untuk membangun solusi ketersediaan data. Dalam perkembangannya, proyek ini dirancang untuk mengelola data transaksi dari jaringan yang semakin berkembang.
Sejak dipisahkan dari Polygon pada Maret 2023, Avail telah mengoperasikan dirinya sebagai entitas independen. Sejak itu, proyek ini telah meluncurkan tesnet Kate selama tiga bulan pada bulan Juni, sebuah “Data Attestation Bridge” yang berkolaborasi dengan Equilibrium Group untuk menciptakan prototipe baru dari Optimism EVM (OpEVM) Software Development Kit (SDK).
Solusi Avail
Avail menggunakan prinsip pesan asinkron, prinsip yang sama meningkatkan aplikasi di Internet – untuk meningkatkan skalabilitas blockchain.
Tiga produk intinya adalah solusi Data Availability (DA), Nexus dan Fusion, yang secara kolektif dipasarkan sebagai “Avail Trinity.”
- DA layer adalah lapisan tingkat rendah yang highly optimized, khusus dibangun untuk ketersediaan data. Ini adalah lapisan blockchain yang paling dalam, dengan fungsionalitas minimal yang diperlukan untuk membangun interoperabilitas antar-ekosistem di atasnya.
- Nexus bertindak sebagai penggabungan bukti yang ringan namun kuat dan pemilihan urutan ZK rollup di atas Avail, memungkinkan penyelesaian lintas rollup dan lintas-ekosistem.
- Fusion memungkinkan banyak token untuk mengumpulkan keamanan kriptonya untuk melayani dan mengamankan jaringan Avail.
Misi proyek ini adalah untuk menyederhanakan pengalaman rollup, menawarkan platform yang bersatu dan efisien bagi pengguna dan pengembang dari berbagai ekosistem.
Solusi terintegrasi ini secara vertikal bertujuan untuk menghilangkan kesulitan pertumbuhan dan fragmentasi pengguna yang dialami saat ini, sehingga memungkinkan rollup untuk dengan lancar mengakses pengguna dan likuiditas di seluruh lanskap blockchain.
Perkembangan Avail
Pada akhir Februari 2024 lalu, Avail mengumumkan penggalangan dana sebesar US$27 juta yang dipimpin oleh perusahaan modal ventura Founders Fund dan Dragonfly. Proyek DA yang baru diharapkan mulai beroperasi pada awal kuartal kedua tahun 2024.
Munculnya solusi ketersediaan data ini telah menjadi salah satu tren yang paling banyak dibahas dalam dunia kripto, karena solusi tersebut dapat membantu mengubah arsitektur sistem blockchain menjadi desain yang lebih “modular”, di mana fungsi inti seperti eksekusi transaksi dan pemrosesan data dapat diatasi secara terpisah.
Solusi ini menjadi sorotan tahun lalu dengan proyek-proyek seperti Celestia, yang diluncurkan pada bulan Oktober, dan EigenDA, yang saat ini sedang dalam pengembangan. Proyek terakhir ini sedang dikembangkan oleh EigenLabs, perusahaan di balik protokol restaking EigenLayer, yang mendapatkan US$100 juta dari perusahaan modal ventura a16z untuk terus membangun produknya.
Avail Nexus sendiri adalah “zero-knowledge, proof-based coordination rollup on Avail DA,” yang berarti bahwa solusi ini akan beroperasi sebagai lapisan infrastruktur yang menghubungkan berbagai rollup melalui ekosistem untuk berkomunikasi satu sama lain.
Jadi, Avail akan bertindak sebagai pusat verifikasi, yang menyatukan berbagai rollup baik di dalam maupun di luar ekosistem, dengan menggunakan Avail DA sebagai solusi utamanya.
“Fusion Security” proyek ini akan mengambil aset kripto seperti bitcoin (BTC) dan ether (ETH) dan berkontribusi pada keamanan ekosistem Avail.
Iterasi pertama Nexus diharapkan akan diluncurkan pada tahun 2024, sementara Fusion Security akan muncul pada tahun 2025. .
Baca Berita Menarik Lainnya di Ajaib Kripto!
Untuk mendapatkan berita menarik lainnya seputar aset kripto, blockchain, NFT, dan Metaverse, kunjungi halaman blog Ajaib Kripto! Ajaib Kripto menghadirkan layanan investasi crypto online yang aman dan tepercaya.
Selain itu, Ajaib Kripto kini punya fitur Earn, menawarkan return terbaik di Indonesia dengan periode fleksibel. Ajaib Earn adalah fitur di mana investor dapat menyimpan aset kripto yang dimilikinya dan mendapatkan reward atau imbalan dari aset kripto tersebut. Nikmati kelebihan dari fitur ini!
Mulai berinvestasi di Ajaib Kripto dengan klik button di bawah ini.
