Berita

Amerika Sumbang Beasiswa Blockchain Senilai 2,2 Miliar Lewat Ridwan Kamil untuk Warga Jabar

beasiswa blockchain untuk jawa barat

Ridwan Kamil, selaku Gubernur Jawa Barat mengumumkan adanya beasiswa senilai Rp2,2 miliar untuk belajar teknologi blockchain bagi warga Jawa Barat. Informasi baik ini sebagai salah satu hasil kunjungan kerja ke Amerika Serikat 1 sampai 7 Mei 2023 lalu. Adapun pengumuman resmi akan beasiswa ini dilakukan langsung melalui Institut Blockchain Amerika yang berada di New York.

Melalui cuitannya, Ridwan Kamil menyatakan bahwa beasiswa didapatkan melalui lobi yang sebelumnya dilakukan selama setahun.

Menurutnya, hal tersebut menjadi oleh-oleh luar biasa untuk gen Z yang tertarik belajar Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence, perdagangan aset kripto, dan masih banyak lagi sehingga tidak hanya menjadi korban maupun objek saja.

Sementara itu, untuk informasi lengkap mengenai proses pendaftaran maupun persyaratan terkait beasiswa blockchain belum diungkapkan secara resmi.

Hanya saja, beasiswa ini akan ditujukan bagi anak muda yang ada di Jawa Barat. Selain itu, menurutnya teknologi blockchain bisa membawa revolusi di berbagai bidang di samping transaksi keuangan digital.

Mulai dari peningkatan transparansi pada pelayanan publik seperti solusi masalah dobel sertifikat tanah. Kunjungan kerja yang membuahkan hasil tersebut sebagai bagian dari Ridwan Kamil yang menjadi pembicara di Bitcoin Conference Amerika Serikat pada Mei 2023, tepatnya di Miami yang mengisi sesi seputar penambangan Bitcoin dengan potensi adopsi di Jawa Barat.

Selain itu, Indonesia sendiri mulai antusias dengan penerapan teknologi blockchain, baik dari pemerintah maupun sektor industri. Salah satunya pada Januari lalu, Jababeka menyatakan pihaknya yang sudah membangun pusat riset serta inovasi yaitu Indonesia Blockchain and Metaverse Center atau IBMC.

Bentaus Bitcoin Academy Berikan Bantuan Kursus ke Indonesia

Ridwan Kamil juga bertolak ke upacara peresmian Bentaus Bitcoin Academy karena ia bergabung sebagai anggota komunitas Bitcoin NYC. Akademi ini sendiri didirikan oleh Bentaus sebagai perusahaan Master Training dan Education Services Agreement yang memang menawarkan kursus teknisi Blockchain Bitcoin dengan tujuan memberi siswa pemahaman teknis mengenai infrastruktur Bitcoin terutama penambangan aset kripto.

Mengacu pada Bitcoin Magazine, Bentaus berencana mendonasikan konten kursus bagi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan rencana pendiri Bentaus, Davidoff, yang akan melakukan perjalanan ke Indonesia untuk mengajar kursus dari akademinya.

Menurut Davidoff, tujuan dari kursus yaitu memberikan pendekatan secara langsung sebagai kursus pengantar yang memungkinkan siswa mendapatkan dasar secara kuat mengenai blockchain yang memang tengah berkembang pesat.

Setiap siswa yang berhasil menyelesaikan kursus bakal menerima Blockchain Technician Certificate untuk digunakan mengamankan pekerjaan di beberapa sektor seperti pusat operasi jaringan, perusahaan mining kripto, maupun melanjutkan karir kuliah di cybersecurity, pemrograman hingga manajemen sistem.

Untuk mendapatkan berita menarik lainnya seputar aset kripto, blockchain, NFT, dan Metaverse, kunjungi halaman blog Ajaib Kripto! Ajaib Kripto menghadirkan layanan investasi crypto online yang aman dan terpercaya. Yuk, download aplikasi Ajaib Kripto dengan klik button di bawah ini!

Sumber:

https://coinvestasi.com/berita/ridwan-kamil-beasiswa-blockchain

Artikel Terkait