Investor Pemula

Memahami Iceberg Order dalam Dunia Trading dan Cara Kerjanya

Memahami Iceberg Order dalam Dunia Trading dan Cara Kerjanya

Iceberg order adalah suatu order tunggal besar yang dibagi dalam beberapa bentuk pesanan yang lebih kecil, biasanya dapat digunakan dengan menggunakan program otomatis, Iceberg orders sendiri bertujuan untuk menyembunyikan kuantitas pesanan sebenarnya yang lebih besar.

Iceberg order adalah istilah di dunia trading yang berasal dari fakta bahwa pesanan terlihat hanyalah sebagian saja, seperti “puncak es” di mana akan terlihat di permukaan dari suatu “bongkahan es” lebih besar di bawahnya. Selain itu juga, biasanya para trader melihat ini sebagai salah satu titik support ataupun resistant.

Apa Itu Iceberg Order?

Sama seperti yang dijelaskan sebelumnya, Iceberg order merupakan suatu bentuk pesanan tunggal besar yang dibagi dalam beberapa bentuk pesanan lebih kecil. Tujuan utamanya adalah menyembunyikan nilai kuantitas dari suatu pesanan.

Biasanya hanya sebagian kecil dari seluruh order yang akan terlihat di order book dalam rentang waktu tertentu. Dengan menutupi ukuran pesanan lebih besar. Iceberg orders akan mengurangi pergerakan harga yang disebabkan oleh perubahan substansial dalam suatu pembelian ataupun penjualan aset.

Mengapa Iceberg Order Penting?

Iceberg order adalah strategi trading penting dan banyak digunakan oleh trader ataupun institusi besar untuk dapat membantu dan mengeksekusi pembelian ataupun penjualan dalam jumlah besar, Pembelian dengan strategi ini akan mengurangi pergerakan pasar yang terlalu cepat di mana malah akan membuat situasi lebih buruk terlebih pada suatu aset yang diperdagangkan.

Siapa Yang Menggunakan Iceberg Order?

Iceberg order biasanya digunakan oleh investor institusional besar pada pasar crypto, saham ataupun lainnya, mereka akan menghindari menempatkan order penjualan besar di mana hal ini malah dapat menimbulkan kepanikan pada pasar. Melalui strategi trading iceberg orders, setiap pesanan dengan nominal besar akan dibagi dalam beberapa order kecil, hal ini memungkinkan untuk menyamarkan tekanan jual ataupun beli yang masih ada.

Di sisi lain, trader harian ataupun yang lainnya juga mendapatkan benefit karena bisa menganalisis serta menentukan titik support ataupun resistant, ini memastikan mereka untuk membuat rencana portfolio trading yang solid.

Investor institusional besar juga memilih strategi trading ini sebagai salah satu cara untuk mendapatkan harga serta profit yang lebih besar. Ketika harga pasar stabil tanpa sesuatu hal besar terjadi, otomatis maka harga akan tetap semestinya.

Hal tersebut berbeda ketika membeli ataupun menjual dengan kuantitas yang besar secara langsung, di mana hal tersebut akan menyebabkan kepanikan dan membuat 

Cara Kerja dan Cara Mengidentifikasi Iceberg Order

Cara Kerja dan Cara Mengidentifikasi Iceberg Order

Iceberg orders dapat diidentifikasi dengan mencari serangkaian pesanan dengan nilai serta waktu yang bersamaan, ketika order tersebut muncul, itu tandanya berasal dari pembuat pasar tunggal yang sedang membeli ataupun menjual dengan strategi trading iceberg orders.

Misalnya, ketika suatu institusional besar akan membeli aset crypto Bitcoin dengan nilai lebih dari 100 Miliar di pasar lokal. Untuk menghindari pergerakan pasar dan desas-desus lainnya maka dapat dibagi menjadi sepuluh pesanan berbeda untuk dengan masing-masing pesanan yang bernilai 10 Miliar. .

Proses pertukaran pada mayoritas bursa biasanya akan memprioritaskan pesanan berdasarkan urutan penerimaannya. Dalam iceberg orders juga skemanya kurang lebih sama, di mana bagian pesanan yang terlihat akan dieksekusi terlebih dahulu. Selanjutnya bagian tersembunyi dari suatu order akan dieksekusi setelah terlihat di buku order. 

Contoh Penggunaan Iceberg Order

Mari kita ambil contoh suatu perusahaan investasi crypto, di mana mereka ingin membeli Bitcoin dengan nilai sebesar 50 Miliar. Ketika berita tentang pembelian tersebut tersebar, maka dapat menyebabkan lonjakan harga Bitcoin secara besar-besaran hanya dalam waktu singkat.

Pada akhirnya, strategi trading iceberg orders akan digunakan untuk meminimalisir gangguan seperti itu. Dengan membaginya ke beberapa orderan kecil akan memberikan kesan pergerakan harga yang biasa saja sehingga menghindari kepanikan ataupun hal lainnya.

Tentunya dalam setiap strategi trading akan terdapat berbagai keuntungan ataupun kekurangan, Iceberg orders tidak luput dari hal ini, seperti;

Kelebihan

  • Membantu suatu institusi ataupun investor besar untuk dapat masuk ataupun keluar dari pasar secara lebih efektif, mereka dapat membeli atau menjual dalam jumlah besar dengan titik harga sesuai dengan nilai pasar saat ini tanpa membuat trend pergerakan harga yang signifikan.
  • Memberikan kesempatan bagi day trader untuk melakukan scalping dengan titik support ataupun resistant yang jelas apabila mereka secara tepat menganalisa pergerakan order ataupun harga pasar.
  • Memungkinkan harga aset yang diperdagangkan dengan strategi trading iceberg orders lebih stabil tanpa pergerakan trend harga yang mendadak.
  • Memungkinkan order pembelian ataupun penjualan secara otomatis tanpa perlu melakukannya secara terpisah

Kekurangan

  • Biaya transaksi yang berbeda untuk setiap ordernya (Bergantung pada broker ataupun bursa itu sendiri)
  • Hanya tersedia pada beberapa pasar yang besar

Kesimpulan

Iceberg order adalah strategi trading yang bisa dibilang menguntungkan semua pihak, institusi besar dapat mengontrol pembelian ataupun penjualan tanpa memberikan efek signifikan pada harga aset yang diperdagangkan, di sisi lain pedagang aktif atau day trader juga mendapatkan analisis titik support dan resist untuk scalping.

Walaupun begitu, setiap pasar maupun crypto ataupun yang lainnya memiliki resikonya masing-masing. Oleh karena itu, selalu berhati-hati sebelum membuat keputusan!

Artikel Terkait