Render Network Foundation, pada hari Senin, mengusulkan untuk membangun model burn-and-mint equilibrium (BME) yang baru pada blockchain Solana, sesuai dengan pos di blog jaringan tersebut. Model BME, yang disetujui oleh komunitas bulan lalu, memerlukan pengguna untuk membakar jumlah RNDR (token asli jaringan) yang telah ditentukan sebagai ganti kredit kerja non-fungible yang didistribusikan melalui operator node.
Migrasi ke Solana diharapkan dapat mendukung implementasi model BME dengan mempercepat waktu transaksi, mengurangi biaya transaksi, dan menawarkan fleksibilitas kepada pengembang kode.
Saat ini, jaringan Render Network membangun di blockchain Polygon tetapi telah menerima dukungan kuat dari penggunanya untuk beralih ke Solana. Lebih kurang 55% pengguna mendukung beralih ke Solana, sedangkan 14% pengguna lebih memilih untuk tetap menggunakan Polygon, menurut jajak pendapat sentimen komunitas yang disertakan dalam proposal. Sedangkan 31% pengguna mendukung migrasi ke blockchain lain, termasuk Aptos, Ethereum, dan Algorand, antara lain.
“Keputusan apakah akan melanjutkan dengan Polygon atau beralih ke Solana memicu perdebatan sengit antara pro dan kontra masing-masing, dengan dukungan untuk Solana yang disebabkan oleh kecepatan runtime, komunitas pengembang, biaya transaksi yang rendah, dan kecepatan yang kontras dengan kekhawatiran pengguna tentang sentralisasi, kecenderungan reorganisasi, dan masalah pengalaman pengguna dari Polygon,” tulis proposal tersebut.
Founder Render, Jules Urbach mengatakan, “Saya pikir, jika tidak ada yang lain, kita perlu memastikan bahwa kita mendapatkan kecepatan yang cepat, tetapi tidak pernah mengorbankan keamanan dalam jangka panjang.”
Keputusan akhir mengenai migrasi ke Solana akan diputuskan melalui tinjauan komunitas.
Sumber: Render Network Eyes Solana Migration Ahead of Network Changes dan Tweet @RenderToken, dengan perubahan seperlunya.
