Perusahaan teknologi China yang membuat aplikasi pesan populer WeChat, Tencent, akan menggunakan jaringan MultiversX untuk membangun produk baru di bidang Web3 dan metaverse.
Dalam hal ini, MultiversX mengumumkan bahwa mereka bermitra dengan Tencent Cloud untuk membantu perusahaan memperluas produk Web3-nya. Tencent Cloud adalah bagian dari portofolio perusahaan teknologi China yang besar, yang juga memiliki aplikasi pesan WeChat.
MultiversX sebelumnya dikenal sebagai Elrond dan baru-baru ini melakukan perubahan merek untuk fokus pada inisiatif metaverse-nya. Tencent akan menggunakan jaringan ini untuk meluncurkan sejumlah produk berbasis blockchain.
CEO MultiversX, Beniamin Mincu mengatakan bahwa “Komputasi awan adalah kebutuhan yang sangat penting dan merupakan kekuatan pendorong bagi inovasi. Kami sangat senang bergabung dengan Tencent Cloud untuk mengeksplorasi rute-rute yang menarik dalam kemitraan strategis baru antara kedua perusahaan tentang pembayaran, pusat-pusat Web3, infrastruktur, layanan staking, dan metaverse.”
Sebagai informasi, Tencent telah menginvestasikan $70 juta ke teknologi blockchain pada Mei 2020. Pada Januari 2022, Tencent menambahkan dukungan untuk Digital Yuan di dompet WeChat.
“Wakil Presiden Eropa di Tencent Cloud International, Leo Li mengatakan bahwa “Kami bertujuan untuk mendukung komunitas global Web3 untuk mengadopsi teknologi kritis untuk mendorong koneksi yang lebih dalam antara dunia maya dan dunia nyata” dalam siaran pers tentang kemitraan ini.
Namun, kini Tencent tengah menghadapi tantangan regulasi dalam strateginya. Akibatnya, pada bulan Agustus, Tencent menghentikan perdagangan di pasar NFT Huanhe-nya karena adanya pengawasan dari regulator.
Sumber: Tencent Teams Up With MultiversX to Expand Web3 Strategy, dengan perubahan seperlunya.
