Alfanumerik adalah istilah yang mengacu pada kombinasi huruf dan angka, dan digunakan dalam berbagai bidang, termasuk pemrograman komputer, matematika, dan branding.
Pada artikel ini, kita akan mengeksplorasi konsep alfanumerik dan penerapannya di berbagai bidang. Yuk, disimak!
Pengertian Alfanumerik
Dilansir dari Tech Target, alfanumerik adalah kombinasi karakter alfabet dan numerik. Lebih spesifiknya, merupakan kumpulan huruf latin dan angka. Kode alfanumerik adalah pengidentifikasi yang terbuat dari karakter alfanumerik.
Sedangkan menurut Merriam-Webster, berpendapat bahwa istilah “alfanumerik” sering kali merujuk pada simbol lain, seperti tanda baca dan simbol matematika.
Apapun definisinya, alfanumerik adalah satuan huruf, angka, dan simbol yang biasanya digunakan dalam pemrograman komputer untuk membuat variabel, fungsi, dan elemen kode lainnya.
Alfanumerik juga dapat digunakan dalam matematika untuk mewakili variabel atau konstanta dalam persamaan. Selain itu, karakter alfanumerik digunakan dalam branding untuk membuat nama unik bagi produk atau perusahaan.
Karakteristik Alfanumerik
Mengutip Study.com, istilah alfanumerik adalah mengacu pada 26 huruf alfabet karakter Latin dan angka 0-9. Kombinasi “alfabet” dan “angka” merupakan asal mula istilah “alfanumerik”.
Terkadang, definisi alfanumerik mencakup beberapa karakter khusus seperti tanda baca dan simbol umum, termasuk tanda at “@”, ampersand “&”, dan tanda pagar (juga dikenal sebagai hashtag) “#”.
Dimasukkannya karakter tambahan ini dalam definisi alfanumerik agak diperdebatkan.
Meski demikian, karakter alfanumerik dapat direpresentasikan dalam berbagai format, bergantung pada konteks penggunaannya. Beberapa format umum meliputi:
- Numerik: Format ini hanya mencakup angka, seperti 123456.
- Abjad: Format ini hanya mencakup huruf, seperti ABCDEF.
- Alfanumerik: Format ini mencakup huruf dan angka, seperti A1B2C3.
- Karakter Khusus: Format ini mencakup karakter khusus, seperti !@#$%^&*(), selain huruf dan angka.
Bahasa pemrograman komputer menggunakan karakter alfanumerik karena beberapa alasan, antara lain:
- Mereka alami untuk dibaca orang dan memungkinkan kita menulis kode komputer yang mudah dipahami orang lain.
- Mesin apa pun dapat menampilkan karakter alfanumerik dengan benar, yang tidak selalu berlaku untuk karakter khusus (lebih lanjut tentang itu di bawah). Penggunaan karakter alfanumerik membuat tampilan data lebih dapat diandalkan.
- Demikian pula, keyboard standar berisi tombol untuk karakter alfanumerik tetapi mungkin tidak dapat mengakses semua karakter khusus. Mengikuti karakter alfanumerik memudahkan pengetikan kode komputer.
Melansir Built In, sebagian besar aplikasi pemrograman komputer (misalnya penamaan file) memerlukan penggunaan karakter alfanumerik inti yang ketat.
Namun, bahasa pemrograman tidak diharuskan untuk mengikuti bahasa manusia tertentu dan terkadang menggunakan karakter khusus.
Misalnya, beberapa bahasa menggunakan sigil di awal nama variabel untuk menunjukkan tipe data variabel. Deklarasi Python dimulai dengan karakter khusus “@” saat mendefinisikan dekorator dan “_” saat mendefinisikan atribut privat.
Pengaplikasian Alfanumerik Lainnya
Tidak hanya dalam pemrograman komputer saja, alfanumerik adalah rangkaian huruf dan angka yang juga dapat digunakan pada:
1. Matematika
Dalam matematika, karakter alfanumerik digunakan untuk mewakili variabel atau konstanta dalam persamaan.
Misalnya, persamaan y = mx + b mewakili persamaan linier, dengan “y” dan “x” adalah variabel, “m” adalah kemiringan garis, dan “b” adalah titik potong y.
Alfanumerik juga digunakan untuk mewakili konstanta, seperti pi (π) atau kecepatan cahaya (c).
2. Merek
Dalam branding, karakter alfanumerik digunakan untuk membuat nama unik bagi produk atau perusahaan.
Misalnya, perusahaan “3M” menggunakan karakter alfanumerik untuk mewakili namanya, yang merupakan singkatan dari “Minnesota Mining and Manufacturing”.
Karakter alfanumerik juga dapat digunakan untuk membuat nama produk, seperti “iPhone” atau “PlayStation”.
3. Membuat Password
Contoh penggunaan lainnya dari alfanumerik adalah pembuatan kata sandi yang kuat. Saat mendaftar di situs web atau aplikasi, banyak dari mereka tidak mengizinkan pengguna memasukkan kata sandi yang lemah.
Jika tidak melakukan penambahan karakter alfanumerik, orang dapat membuat kata sandi yang mudah.
Yang paling umum mencakup tanggal lahir dan nama pasangan, anak-anak, dan hewan peliharaan. Kata sandi seperti “fido” akan lebih mudah diretas dibandingkan dengan “fido2021$”.
Oleh karena itu, umumnya situs kini sudah memastikan user menggunakan kata sandi yang mencakup alfanumerik.
4. Kursi Penumpang
Pesawat terbang, bus, kapal laut, dan kendaraan lain yang digunakan untuk transportasi penumpang biasanya memiliki nomor kursi yang ditetapkan dalam bentuk alfanumerik.
Misalnya, nomor kursi mungkin 27C, yang nomornya mewakili baris, dan huruf mewakili kolom. Memetakan kursi dengan cara ini memungkinkan untuk mengidentifikasi tempat duduk dengan cepat.
5. Nomor Kendaraan
Saat menetapkan nomor kendaraan, distributor juga menggunakan karakter alfanumerik.
Sering kali mereka tidak menggunakan huruf I, O, dan Q karena orang mungkin salah mengartikannya sebagai 1 dan 0.
Nah, itu dia informasi mengenai alfanumerik. Karakter alfanumerik adalah kombinasi huruf dan angka, dan terkadang karakter khusus, yang digunakan untuk mewakili data dalam berbagai konteks. Mereka dapat direpresentasikan dalam berbagai format, seperti karakter numerik, alfabet, alfanumerik, dan khusus.
Karakter alfanumerik dapat dihasilkan dengan menggunakan berbagai metode, seperti menggunakan rumus dalam program spreadsheet.
Mulai Investasi Aset Kripto di Ajaib Kripto!
Siap memulai perjalanan investasi crypto kamu? Yuk, langsung saja mulai bersama Ajaib Kripto! Cek harga crypto hari ini, dan Jual Beli Bitcoin, Ethereum, Binance Coin, serta koin lainnya akan jadi lebih mudah, aman, dan tepercaya bersama Ajaib Kripto, aplikasi crypto yang sudah terdaftar dan berizin dari Bappebti.
Yuk, download Ajaib Kripto sekarang!
