Platform cloud komputasi, Amazon Web Services menjalin kerja sama dengan Ava Labs selaku tim di balik layer 1 smart contract bernama Avalanche. Di mana, kerja sama tersebut bertujuan untuk memperluas adopsi dari teknologi blockchain bagi perusahaan, institusi, hingga pemerintahan.
Selain itu, kerja sama ini akan memudahkan pihak pengembang dalam merilis dan mengelola node blockchain Avalanche, berkat Amazon Web Services atau AWS yang mendukung infrastruktur Avalanche dan dApps.
Ava Labs juga berencana untuk menambahkan subnet pada deployment antara jaringan ke jaringan melalui AWS Marketplace yang memungkinkan bagi individu maupun institusi untuk secara mudah merilis kustom subnet.
Menurut pendiri sekaligus CEO Ava Labs, Emin Gün Sirer, kolaborasi ini menjadi sesuatu yang besar dan berarti bagi kedua pihak jika dibandingkan dengan pengumuman blockchain lainnya yang melibatkan AWS.
Di mana, Ethereum dan sejumlah aset kripto lainnya yang sudah terlebih dahulu menggunakan AWS untuk mentenagai jaringan mereka. Namun, Avalanche menjadi blockchain pertama yang membentuk kerja sama dengan Amazon Web Services.
Pengumuman yang dilakukan pada 11 Januari 2023 lalu ini nantinya memungkinkan operator node Avalanche bisa menjalankan AWS Govcloud untuk mengatasi kasus Fedramp, kapabilitas dan syarat bagi perusahaan maupun pemerintah.
Selain itu, pihak AWS menyampaikan bahwa mereka tengah membangun teknologi canggih tanpa memandang perusahaan raksasa, pemerintahan, maupun kecil sekalipun.
Di mana, kapabilitas baru yang dibawa oleh Avalanche nantinya bisa membantu AWS untuk mewujudkan hal tersebut sehingga cukup menarik untuk dikerjakan seperti infrastruktur dan ekosistem Avalanche yang dapat membantu memperlebar adopsi blockchain ke wilayah dan segmen pasar terbaru.
Token AVAX Melambung Karena Berita Tersebut
Selain menguntungkan bagi pihak Amazon Web Service dan Ava Labs, hal ini juga berpengaruh bagi token resmi Aval Labs yaitu AVAX. AVAX yang menjadi token resmi Ava Labs sendiri menanggapi berita yang diumumkan tersebut dengan berita baik yaitu kenaikan sebesar 16 persen atas USD.
Berdasarkan statistik selama tujuh hari, AVAX menunjukkan kenaikan 29,1 persen dan menjadikan kapitalisasi pasar terbesar ke hari ini.
Di mana, harga yang diperdagangkan berada pada 12,31 USD sampai 14,83 USD per koin dalam 24 jam terakhir dengan jumlah mencapai 4,51 miliar USD pada 11 Januari 2023.
Untuk mendapatkan berita menarik lainnya seputar aset kripto, blockchain, NFT, dan Metaverse, kunjungi halaman blog Ajaib Kripto! Ajaib Kripto menghadirkan layanan investasi crypto online yang aman dan terpercaya. Yuk, download aplikasi Ajaib Kripto dengan klik button di bawah ini!
Sumber:
https://news.bitcoin.com/ava-labs-partners-with-amazon-web-services-to-accelerate-blockchain-adoption-avax-jumps-16/%20
https://www.coindesk.com/business/2023/01/11/amazon-web-services-taps-avalanche-to-scale-enterprise-and-government-solutions/