Investor Pro

Mengenal Bitcoin Virtual Machine sebagai Solusi Penskalaan Bitcoin

bitcoin-virtual-machine

Walaupun popularitas Bitcoin melesat hingga menjadi aset kripto dengan kapitalisasi terbesar, namun fungsinya sebatas mata uang kripto yang digunakan untuk transaksi. Hal ini menjadi keterbatasan Bitcoin yang tidak dapat mendukung decentralized applications melalui smart contract seperti pesaingnya yaitu Ethereum. Hal ini yang melatarbelakangi munculnya proyek blockchain untuk mendukung keterbatasan Bitcoin, salah satunya adalah Bitcoin Virtual Machine alias BitVM.

Bitcoin Virtual Machine adalah solusi penskalaan yang akan memperluas fungsi Bitcoin tidak hanya sebatas mata uang kripto saja.

Lalu, apa sebenarnya yang dimaksud dengan BitVM dan bagaimana cara kerjanya? Yuk, simak penjelasannya.

Apa Itu Bitcoin Virtual Machine?

Pada dasarnya, BitVM atau Bitcoin Virtual Machine adalah sebuah sistem protokol yang memungkinkan komputasi rumit dan smart contract diterapkan dalam jaringan Bitcoin. Nantinya, BitVM akan membuat komputasi tidak berjalan on chain, melainkan on chain diverifikasi menggunakan model bernama prover verifier.

Bitcoin Virtual Machine sendiri pertama kali dirilis melalui whitepaper oleh Robin Linus pada Oktober 2023 lalu. Tujuan utama dari BitVM sendiri adalah penskalaan Bitcoin yang membuat kecepatan transaksi meningkat sekaligus memperkenalkan fungsi lain seperti yang ditawarkan EVM milik Ethereum. Protokol ini juga memperkenalkan paradigma baru pada kontrak Bitcoin dan komputasi off chain.

Hal ini memfasilitasi Turing secara sempurna ketika menghindari perubahan pada aturan konsensus Bitcoin. Selain itu, semua aktivitas komputasi terjadi secara off chain dan hasilnya dikomunikasikan kembali pada jaringan blockchain Bitcoin.

Ditambah BitVM utama dioperasikan antara dua pihak berbeda yang berarti hal tersebut tidak dibangun untuk komputasi berbasiskan jaringan.

Bagaimana Bitcoin Virtual Machine Bekerja?

Bitcoin Virtual Machine bekerja dengan menerapkan arsitektur bernama prover verifier menggunakan fraud proof dan protokol challenge respons yang bisa memverifikasi komputasi. Nantinya, prover dan verifier bekerja sama di luar rantai yang mengompilasi program ke dalam format sirkuit biner. Setiap logic game dalam sirkuit ini diwakilkan dalam bentuk skrip daun menggunakan alamat Taproot oleh prover.

Prover ini berkomitmen dengan sirkuit penuh melalui alamat Taproot sehingga menggunakannya komitmennya pada semua program. Nantinya, prover dan verifier bersama-sama menandatangani transaksi terlebih dahulu pada protokol challenge respons. Setelah itu, kedua pihak mendepositkan dana melalui rantai menuju alamat Taproot sehingga bisa mengaktifkan kontrak.

Kemudian prover bisa menjalankan program off chain dan menginformasikan hasilnya kepada verifier. Jika hasilnya tidak valid, maka challenge transaction bisa diaktifkan. Dengan begitu, prover bisa menunjukkan input maupun output yang telah dijalankan dengan benar.

Tujuan Diciptakannya Bitcoin Virtual Machine

Bukan tanpa tujuan diciptakannya Bitcoin Virtual Machine karena sang pencipta, Robin Linus menyatakan bahwa protokol ini sebagai solusi penskalaan Bitcoin. Melalui smart contract yang awalnya diketahui untuk membuat sidechain maupun jaringan seperti Lightning mendorong batas kecepatan transaksi.

Dengan desain sama, protokol ini memungkinkan fungsi yang lebih luas lagi pada Bitcoin seperti sidechain terhubung ke jaringan Bitcoin menggunakan BitVM yang memungkinkan pengguna Bitcoin bisa mengakses fungsi smart contract lebih umum dan memanfaatkan dApps layaknya yang bisa digunakan melalui Ethereum.

Keuntungan yang Ditawarkan BitVM

Tentunya, BitVM yang masih terus dikembangkan ini menghadirkan sejumlah potensi keuntungan. Hanya saja, sistem protokol ini masih memiliki keterbatasan seperti hardware dan sumber keuangan. Walaupun begitu, protokol ini tetap menawarkan sejumlah keuntungan di antaranya sebagai berikut:

  • Dapat mengaktifkan Turing-complete pada smart contract Bitcoin tanpa mengubah aturan konsensus.
  • Meminimalisir hambatan blockchain dengan menyimpan data dan komputasi off chain.
  • Memungkinkan arbitrase komputasi yang rumit diterapkan antara dua pihak di Bitcoin.
  • Meringkas komitmen keseluruhan program melalui alamat Taproot.
  • Biaya yang lebih rendah.
  • Fraud proofs yang menjamin keamanan.

Selain itu, BitVM memiliki sejumlah perbedaan terhadap arsitektur Ethereum, di antaranya sebagai berikut:

  • Verifikasi komputasi secara off chain.
  • Membutuhkan lebih banyak koordinasi off chain.
  • Meminimalisir biaya dan proses blockchain.
  • Terbatas untuk dua pihak saja.

Pada dasarnya, kehadiran Bitcoin Virtual Machine adalah solusi terbaik yang bisa memperluas fungsi dari Bitcoin itu sendiri. Dengan kapitalisasi pasar terbesar saat ini, sudah seharusnya Bitcoin memiliki fungsi yang lebih luas lagi tidak hanya sekedar alat untuk mengamankan nilai maupun digunakan pada beragam transaksi saja, namun juga bisa digunakan untuk berbagai hal berkaitan dengan Web3.

Hal ini jelas akan menambah utilitas dari Bitcoin itu sendiri sebagai salah satu aset kripto. Apalagi Bitcoin menawarkan sistem keamanan tinggi yang membuatnya jadi pilihan tepat untuk mengamankan dana. Sekaligus, akan ada banyak orang yang semakin tertarik untuk berpartisipasi pada Bitcoin maupun aset kripto lainnya.

Apalagi saat ini, mendapatkan Bitcoin maupun aset kripto lainnya semakin mudah dilakukan. Hal ini karena banyaknya platform yang menyediakan akses untuk mendapatkan aset kripto secara aman dan mudah. Akan tetapi, kamu harus bisa memastikan platform yang akan digunakan sudah benar-benar terjamin keamanannya dalam mengelola dan menyimpan aset kripto yang dimiliki.

Salah satu platform yang membantu kamu mendapatkan aset kripto adalah aplikasi Ajaib Kripto. Ajaib Kripto hadir untuk membantu siapa pun yang ingin memulai investasi di instrumen aset kripto. Ada banyak aset kripto yang bisa dipilih dengan prospek menjanjikan untuk investasi jangka panjang termasuk Bitcoin. Bagi kamu yang ingin memulai investasi, platform ini bisa menjadi pilihan yang tepat.

Jadi tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib Kripto di smartphone kamu untuk mulai investasinya, sekarang.

Artikel Terkait