Dalam semangat untuk mencapai visi desentralisasi, dYdX Foundation merilis laporan semi-tahunan yang mengungkapkan pertumbuhan ekosistem mereka di tahun 2023. Foundation ini, yang bertanggung jawab atas bursa kripto terdesentralisasi dYdX, telah mencapai berbagai tonggak penting.
Salah satu langkah besar yang diambil adalah migrasi seluruh ekosistem dYdX dari jaringan Ethereum ke Cosmos. Charles d’Haussy, CEO dYdX Foundation, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan respons terhadap masalah kinerja order book on-chain yang lambat. Untuk mengatasi masalah ini, dYdX akan mempertahankan sifat desentralisasi order book, tetapi akan menyimpannya dalam memori validator di jaringan Cosmos. Ini dianggap sebagai langkah baru dalam ruang kripto dan akan memungkinkan pertukaran yang efisien dan desentralisasi sejati.
Selain itu, dYdX juga menciptakan Decentralized Autonomous Organization (DAO) untuk memfasilitasi pengambilan keputusan yang desentralisasi. Lebih dari 46.000 alamat unik memegang token DYDX, dan lebih dari 70.000 orang menerima token sebagai imbalan. Volume perdagangan untuk protokol dYdX v3 telah melampaui $230 miliar, dengan volume harian mencapai $1 miliar.
Pada akhirnya, peluncuran mainnet dYdX Chain telah dijadwalkan pada akhir September, yang akan sepenuhnya berjalan di atas Cosmos. Semua ini menunjukkan komitmen dYdX untuk mencapai desentralisasi sepenuhnya, mendorong inovasi dalam dunia perdagangan kripto, dan menghadirkan masa depan yang lebih inklusif dan aman bagi para pengguna.
Sumber: dYdX Foundation Releases Semi-Annual Report, Reveals Ecosystem Growth in 2023, Cosmos Migration Slated For DYdX, Decentralized Order Book In Development, dan DYdX to launch decentralized order book exchange on Cosmos: KBW 2023, dengan perubahan seperlunya.