Investor Pro

Filecoin vs Arweave: Mana yang Lebih Baik?

filecoin

Filecoin (FIL) vs Arweave (AR) menjadi topik yang sangat populer dan banyak diperbincangkan oleh komunitas crypto dalam beberapa tahun terakhir, kedua proyek ini berkompetisi untuk menjadi ekosistem penyimpanan terdesentralisasi terbaik di dunia kripto.

Pada kesempatan kali ini, tim Ajaib Kripto sudah mencoba merangkum beberapa informasi penting mengenai proyek Filecoin dan Arweave, serta mana yang lebih baik di antara keduanya. Yuk, langsung saja simak selengkapnya pada artikel di bawah ini!

Penyimpanan Terdesentralisasi

Decentralized storage merupakan suatu inovasi baru yang memperkenalkan bentuk penyimpanan baru dengan memanfaatkan teknologi blockchain. Berbeda dengan sistem storage terpusat pada umumnya yang hanya bergantung pada satu atau beberapa server, penyimpanan terdesentralisasi menggunakan mekanisme node yang tersebar di jaringan blockchain.

Contohnya, Arweave dan Filecoin adalah penyedia layanan yang mengkombinasikan native framework pada masing-masing jaringan blockchain dengan protokol InterPlanetary File System atau IPFS. Mekanisme pada protokol ini akan memecah data yang disimpan para penggunanya menjadi potongan-potongan kecil, setelah itu potongan informasi tersebut akan disimpan pada node yang terhubung secara langsung ke jaringan blockchain.

Data tersebut akan disimpan dan diverifikasi oleh validator yang mendapatkan insentif melalui koin crypto, seperti koin FIL dan AR ketika mereka menyediakan penyimpanan melalui mekanisme konsensus dasar yang disebut dengan Proof-of-Storage.

Total kapitalisasi pasar decentralized storage dikutip dari situs resmi Coinmarketcap, saat ini memiliki valuasi sebesar USD5,64 miliar, naik 20% dibandingkan beberapa tahun sebelumnya dan akan terus berkembang dalam beberapa tahun ke depan. Penyimpanan terdesentralisasi juga memiliki beberapa kelebihan dibanding ekosistem penyimpanan terpusat, yaitu;

Keamanan

Protokol decentralized storage menawarkan keamanan lebih baik. Berbeda dengan sistem penyimpanan terpusat pada umumnya, seperti Icloud, Google Drive dan Dropbox, sistem terdesentralisasi tidak menyimpan data para penggunanya di dalam satu tempat, tetapi memecahnya menjadi beberapa bagian.

Hal ini membuatnya lebih aman karena setiap potongan data akan didistribusikan secara terpisah melalui jaringan publik blockchain pada node komputer yang berbeda. Untuk dapat kembali mengakses data tersebut, pengguna harus mengumpulkan setiap pecahan yang terdapat pada jaringannya sehingga validator, penambang ataupun pihak tertentu tidak dapat mengaksesnya secara ilegal.

Biaya

Konsep utama dari decentralized storage memungkinkan setiap orang di seluruh penjuru dunia untuk berkontribusi pada jaringan publik storage dan mendapatkan insentif dengan menyewakan penyimpanan yang tidak mereka gunakan.

Hal ini membuat persaingan harga lebih kompetitif dibandingkan sistem terpusat, penyedia layanan penyimpanan terpusat biasanya lebih rentan untuk di monopoli oleh pihak tertentu. Skema ini juga menciptakan masa depan cloud storage yang lebih efisien dan transparan.

Efisiensi

Konsep ini juga menawarkan efisiensi storage yang lebih unggul dibandingkan centralized system. Penyedia layanan terpusat biasanya menjual paket layanan yang sudah ditentukan sebelumnya.

Contohnya, penyedia jasa penyimpanan terpusat menawarkan paket penyimpanan 10 GB dengan biaya USD10. Walaupun penggunanya hanya menggunakan 2GB dari total ukurannya, mereka harus tetap membayar USD10.

Hal ini berbeda dengan sistem yang digunakan pada penyedia decentralized storage, setiap pengguna hanya perlu membayar seberapa besar ukuran penyimpanan yang mereka pakai untuk menyimpan file saat itu. 

Apa Itu Filecoin?

Filecoin adalah jaringan penyimpanan terdesentralisasi yang memanfaatkan teknologi blockchain dan memungkinkan individu ataupun pihak tertentu untuk menyewakan ruang penyimpanan yang mereka yang mereka miliki dan tidak gunakan.

Ekosistemnya dibangun menggunakan protokol InterPlanetary File System atau IPFS yang terintegrasi secara langsung dengan sistem pembayaran crypto yang menggunakan koin FIL. Mekanisme ini memungkinkan penyimpanan serta pengambilan suatu file menggunakan hash kriptografi yang unik.

Setiap orang bisa menyimpan file di jaringan Filecoin dengan membuat kontrak penyimpanan dengan para validator, yang bertanggung jawab untuk memelihara serta memverifikasi file di setiap jaringan. Validator akan diberikan insentif dalam bentuk FIL untuk setiap transaksi yang berhasil.

Filecoin adalah protokol yang menggunakan kombinasi konsensus Proof-of-Storage dengan Proof-of-Space, di mana memungkinkan para penambang untuk dapat membuktikan bahwa mereka menyimpan data para penggunanya. Konsep Ini juga memastikan setiap data pada sistem blockchain untuk dapat diakses serta dipulihkan meskipun validator dalam offline.

Apa Itu Arweave?

Arweave merupakan protokol Web3 yang menawarkan mekanisme penyimpanan data terdesentralisasi di jaringan blockchain. Konsep dasarnya sama seperti Filecoin ataupun proyek lainnya, yaitu menjadi penghubung di antara orang yang membutuhkan penyimpanan dengan pihak yang memiliki ruang ekstra.

Walaupun konsep dasarnya sama dengan proyek lainnya namun, ada satu perbedaan besar di antara Arweave dan pesaingnya lainnya. Protokol mereka mengklaim menawarkan bentuk penyimpanan data permanen tanpa biaya tambahan.

Sebagian besar penyedia decentralized storage saat ini, mengharuskan setiap pengguna untuk membayar biaya bulanan atau tahunan. Tim pengembang Arweave mengubah modelnya dengan membebankan biaya di muka untuk setiap data yang disimpan token AR.

Perbedaan Filecoin dan Arweave

Pada dasarnya Arweave ataupun Filecoin adalah proyek dengan konsep yang sama, yaitu menyediakan layanan penyimpanan terdesentralisasi dengan mengkombinasikan native framework pada jaringannya masing-masing dengan protokol InterPlanetary File System atau IPFS, namun terdapat beberapa perbedaan penting yang perlu diketahui, yaitu;

Penyimpanan

Perbedaan penting pertama di antara keduanya adalah mekanisme penyimpanan yang digunakan. Arweave memberikan fungsi dasar yang memungkinkan setiap pengguna untuk langsung menyimpan data mereka secara permanen tanpa perlu berinteraksi dengan fitur tambahan ataupun penyedia lainnya.

Di sisi lain, Filecoin baru saja mengembangkan serta meluncurkan fitur FVM pada bulan Maret 2023, di mana update ini memungkinkan penyedia layanan seperti Lightouse untuk menawarkan jasa penyimpanan data secara permanen dengan biaya yang tetap menggunakan koin FIL.

Biaya

Perbedaan selanjutnya adalah dari segi biaya yang dibebankan kepada para penggunanya. Tarif dasar menyimpan file di jaringan Arweave adalah USD2 sampai dengan USD5 per GB, sedangkan biaya menyimpan data di jaringan Filecoin akan bergantung pada kesepakatan antara pengguna dengan penyedia jasanya, namun rata-rata biayanya sekitar 0.004 Koin Fil atau USD0.022 per GB.

Dilihat dari perbedaan harga tersebut, Filecoin memang menawarkan biaya lebih murah, namun pengguna harus membayar biaya tambahan setiap bulannya. Di sisi lain, Arweave memerlukan biaya lebih besar tetapi tidak perlu membayar biaya tambahan lain setiap bulannya, hal ini dikarenakan setiap file ataupun data akan tersimpan langsung secara permanen.

Mana yang Lebih Baik?

Pada dasarnya, kedua proyek ini saling berhubungan karena memperkenalkan protokol penyimpanan terdesentralisasi yang memanfaatkan jaringan publik blockchain. Arweave ataupun Filecoin memiliki kelebihan serta kekurangannya masing-masing untuk mengetahui mana yang lebih baik akan bergantung pada kebutuhan penggunanya itu sendiri.

Arweave atau AR lebih cocok digunakan untuk menyimpan data dengan ukuran file yang tidak terlalu besar dan bersifat statis, sedangkan koin FIL atau Filecoin adalah pilihan yang lebih unggul apabila pengguna memerlukan layanan dengan ukuran penyimpanan yang besar dan filenya tidak bersifat statis.

Mulai Investasi Aset Kripto di Ajaib Kripto!

Siap memulai perjalanan investasi crypto kamu? Yuk, langsung saja mulai bersama Ajaib Kripto! Cek harga crypto hari ini, dan Jual Beli Bitcoin, Ethereum, Binance Coin, serta koin lainnya akan jadi lebih mudah, aman, dan tepercaya bersama Ajaib Kripto, aplikasi crypto yang sudah terdaftar dan berizin dari Bappebti.

Yuk, download Ajaib Kripto sekarang!

Artikel Terkait