- Pergerakan harga Bitcoin dan Altcoin terlihat bergerak positif pada perdagangan Rabu (30/11). Dalam 24 jam terakhir, Bitcoin (BTC) menguat 3,9% dan bergerak di kisaran US$16,252 – US$16,948. Di sisi lain, Ethereum (ETH) juga melesat sebesar 8,4% bergerak sekitar level US$1.176 – US$1.269.
- Menurut CoinGecko, total kapitalisasi pasar aset kripto hari ini (30/11) US$892 miliar, naik 3,66% dalam 24 jam terakhir.
- Wall Street sebagian besar ditutup dengan penurunan pada perdagangan Selasa (29/11). Dow Jones naik tipis 0,01%, S&P 500 turun 0,16% dan Nasdaq terkoreksi 0,59%. Pasar kini mengantisipasi pernyataan dari Gubernur Federal Reserve (Fed) Jerome Powell di Hutchins Center on Fiscal and Monetary Policy, Brookings, pada hari Rabu waktu setempat yang dapat memberikan petunjuk tentang arah kebijakan moneter.
- Awal minggu ini, US Dollar Index(DXY) rebound dikarenakan seorang pejabat Federal Reserve St. Louis James Bullard mengatakan bank sentral AS perlu bersikap hawkish untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut demi mengendalikan inflasi yang masih jauh diatas target The Fed sebesar 2%. Perdagangan Selasa (29/11) terakhir, DXY menguat 0,16%
Bagaimana Potensi Bitcoin di Desember ?
- Terlihat pada chart di atas, pergerakan Bitcoin dalam periode mingguan terlihat adanya potensi terbentuknya pola Falling Wedge.
- Bitcoin berpotensi untuk breakout jika mampu menahan area support yang berada di level US15,450.
- Indikator Stochastic mulai terlihat rebound di area jenuh jual (oversold).
*Disclaimer on
Source: https://cryptorank.io/price/bitcoin
- Data menurut cryptorank.io kenaikan Bitcoin setiap bulan sejak tahun 2013 hingga tahun 2022 YTD
- Data tersebut menunjukan bahwa setiap di bulan Desember 2013 hingga Desember 2021 berdasarkan perhitungan rata rata Bitcoin bergerak menguat sebesar 5.7%
- Sejak 5 terakhir rata rata kenaikan Bitcoin di bulan Desember sebesar 11.31%
Akumulasi BTC Oleh Investor Retail Meningkat
- Menurut laporan blockchain Glassnode (27/11). Investor ritel yang tampaknya semakin bullish pada Bitcoin (BTC) dan mulai mengumpulkan lebih banyak BTC.
- Dilansir dari Cointelegraph setidaknya ada dua jenis investor ritel BTC yang telah membeli lebih banyak BTC pasca runtuhnya FTX. Shrimp atau investor yang memiliki kurang dari satu BTC telah menambahkan 96.200 BTC setara US$1,6 miliar ke portofolio mereka. Crabs, investor yang memiliki 1-10 BTC juga telah membeli sekitar 191.600 BTC, atau US$3,1 miliar.
Investasi Lebih Tenang dengan Fitur Stop Loss
Dengan fitur Stop Loss, kamu bisa jual Aset Kripto-mu secara otomatis saat harga turun* ke suatu titik tertentu dan mencegah kerugian yang lebih besar. Jadi, kamu tidak perlu khawatir untuk terus-menerus memperhatikan grafik Aset Kripto-mu saat sedang beraktifitas.
Kelebihan fitur Stop Loss:
- Mudah dan fleksibel untuk diatur berdasarkan harga Aset Kripto dan persentase dari batas kerugian (pengaturan dilakukan di awal saat pembelian Aset Kripto).
- Buat pengalaman investasimu lebih aman dan tenang.
*Penjualan Aset Kripto dilakukan berdasarkan Market Price.
Cek cara lengkap aktivasi fitur Stop Loss di sini.
Mengenal Lebih Jauh tentang Investasi Aset Kripto
Identifikasi Scam Rug Pull dan Cara Menghindarinya
Definisi dan Cara Kerja Automated Market Maker (AMM)
Brazil Menyetujui Penggunaan Bitcoin Sebagai Alat Pembayaran
Anggota parlemen Brasil telah menyetujui rancangan peraturan untuk perdagangan dan penggunaan aset di negara tersebut
El Salvador Berhasil Ciptakan Kantor Nasional Bitcoin
Pemerintah El Salvador telah menciptakan National Bitcoin Office atau Kantor Bitcoin Nasional (ONBTC) setelah Presiden El Salvador Nayib Bukele mengungkapkan akan beli satu Bitcoin setiap hari.
Rusia Akan Merancang Pembentukan Bursa Kripto Nasional
Jumat (25/11), anggota Duma atau majelis rendah parlemen Rusia, sedang mengerjakan kerangka hukum yang akan memungkinkan pihak berwenang di Moskow untuk membuat pertukaran kripto Rusia.
Binance Luncurkan Web3 Industry Recovery Initiative
Binance dan sejumlah mitra resmi meluncurkan program Industry Recovery Initiative (IRI) berkomitmen lebih dari US$1 miliar untuk membantu industri web3 bangkit dan upaya melindungi konsumen.
Imbas FTX Runtuh, Perusahaan Kripto BlockFi Ajukan Bangkrut
BlockFi dikenal sebagai perusahaan pemberi pinjaman aset kripto telah menghentikan sebagian besar aktivitas di platformnya, imbas kebangkrutan FTX.
Indonesia Kantongi Rp339 dari Pajak Kripto dan Fintech
Pemerintah Indonesia berhasil mengantongi penerimaan sebesar Rp339,71 miliar yang berasal dari pajak aset kripto dan fintech (P2P lending), sejak Juni hingga Oktober 2022.
- Chainlink Staking v.01 Segera Dibuka Awal Desember
Chainlink Staking akan dibuka dengan versi beta-nya, v0.1, pada 06 Desember 2022 dan Akses Umum untuk Staking v0.1 ditayangkan pada 08 Desember 2022 - APE Staking di Desember 2022 & Apecoin DAO kembangkan NFT Marketplace
Protokol staking ApeCoin, yang dikembangkan oleh laboratorium Horizen, akan aktif pada 5 Desember 2022. - 1INCH Meluncurkan Alat Untuk Melindungi Pengguna Decentralized Exchange 1INCH
Pada 25 November, 1inch merilis Rabbithole yang ditujukan untuk melindungi pengguna dari serangan sandwich - Tingkatkan Keamanan Polkadot Merilis “anti-scam bounty”
Polkadot dalam pengumumannya baru-baru ini menyebutkan bahwa mereka akan meningkatkan keamanan ancaman dengan merisilis anti-scam bounty. - Developer Ethereum Rilis Informasi Hard Fork Shanghai
Ethereum Shanghai Upgrade memperkenalkan pembaruan penting dan perubahan mendasar pada Ethereum dalam fungsi EVM blockchain. - Unity Perusahaan Pengembang Game Bermitra Dengan Tezos Untuk Kembangkan Web3 Gaming
Tezos Foundation bekerja sama dengan Unity untuk pembuatan Web3 Blockchain Software Development Kit (SDK).
- PancakeSwap Burn Token CAKE Setara US$27M
PancakeSwap baru saja menghilangkan sejumlah 6,827,850 token CAKE dari peredaran, sebagai bagian dari program pembakaran regulernya untuk memerangi tekanan inflasi pada CAKE
US Dollar Index
Berdasarkan pergerakan grafik di atas, DXY untuk jangka pendek akan berpotensi menguji area resistance di level 107.700. Namun, untuk jangka menengah DXY akan kembali berpotensi terkoreksi ke level support yang berada di 104.650.
Saat ini DXY bergerak dibawah MA 100 dan sudah terlihat adanya death cross dimana MA 20 telah melintas ke bawah MA 50 dan MA 100. Indikator Stochastic bergerak naik. Indikator MACD bar histogram terlihat mulai memasuki momentum bullish.
Bitcoin
Berdasarkan grafik di atas, Pergerakan BTC berpotensi akan menguji level resistance terdekat di area US$18,100 dan resistance selanjutnya berada di US21,500. Sedangkan, area support yang bisa diperhatikan berada di level US$15,460. Terlihat dari Indikator stochastic bergerak menguat di area netral dan Indikator MACD histogram bar berada di momentum bullish.
Aset Kripto Potensial Minggu
Chainlink (LINK)
BUY AREA : US$ 7,250 (Rp 114,042)
TP AREA : US$ 8,535 (Rp 134,255)
CL AREA : US$ 6,445 (Rp 101,379)
Ethereum Name Service (ENS)
BUY AREA : US$ 13,85 (Rp 217,860)
TP AREA : US$ 15,45 (Rp 243,028)
CL AREA : US$ 12,45 (Rp 194,265)
YearnFinance (YFI)
BUY AREA : US$ 6,665 (Rp 104,840,450)
TP AREA : US$ 7,600 (Rp 119,548,000)
CL AREA : US$ 5,895 (Rp 92,728,350)
Disclaimer: Transaksi Aset Kripto mengandung risiko dan berpotensi menyebabkan kerugian. Informasi yang terkandung dalam tulisan ini merupakan opini yang disiapkan melalui proses riset dan analisis internal perusahaan secara seksama dengan sumber terpercaya dan tidak dipengaruhi dari pihak manapun. Tulisan ini bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi. Pengambilan keputusan dalam melakukan transaksi sepenuhnya menjadi tanggung jawab pribadi Pengguna. Kami tidak bertanggung jawab terhadap segala bentuk kerugian maupun keuntungan yang timbul dari pengambilan keputusan transaksi.