Kehadiran blockchain sedari awal memang ditujukan untuk memudahkan berbagai aktivitas digital bagi semua penggunanya yang dilakukan secara aman dan transparan. Tidak heran, pengembangan blockchain terus menghadirkan beragam proyek kripto dan blockchain, salah satunya adalah kripto pNetwork.
Proyek kripto pNetwork ini hadir untuk memudahkan setiap pengguna saat berinteraksi dengan blockchain. Lalu, apa sebenarnya yang coba ditawarkan oleh proyek kripto pNetwork untuk membantu aktivitas blockchain menjadi lebih mudah digunakan? Daripada penasaran, yuk simak penjelasannya berikut ini.
Apa Itu Kripto pNetwork?
Pada dasarnya, kripto pNetwork merupakan sebuah protokol multi chain berbasis open source yang menghadirkan interoperabilitas bagi sejumlah jaringan blockchain independen. Tujuannya adalah bisa mendirikan composability pada antar chain sehingga memungkinkan blockchain dapat berkomunikasi satu dan lainnya secara mudah dan membuat pengguna memanfaatkannya tanpa kerepotan.
pNetwork yang dirilis pada akhir tahun 2019 lalu menjadi solusi cross chain antara beberapa blockchain dan aset digital seperti yang pernah dilakukannya dengan menghubungkan Bitcoin dan Ethereum pada Maret 2020 lalu. Selain itu, proyek kripto pNetwork berhasil meluncurkan sejumlah koneksi cross chain lain untuk pergerakan aset digital, NFT, hingga ekosistem chain.
Tidak heran sampai saat ini, pNetwork berhasil memperkuat koneksi untuk lebih dari 15 jaringan berbeda dan terus dikembangkan hingga membuat sistemnya semakin terdesentralisasi. Sementara itu, pNetwork menggunakan jaringan terdesentralisasi pada node operator yang dikelola oleh Decentralized Autonomous Organization alias DAO dan ditenagai oleh native token PNT.
Cara Kerja pNetwork
Sebagai protokol terdesentralisasi berbasis open source, kripto pNetwork menawarkan keamanan, kecepatan, dan biaya transaksi yang rendah. Saat menggunakan protokol PNT untuk transfer, aset akan dikirim ke alamat dompet SMPC yang unik alias brankas pNetwork dalam chain asli. Adapun brankas ini menyimpan token secara aman dan memindahkannya ke jaringan yang diingnkan.
Setelah itu, protokol smart contract mencetak pToken pada chain tujuan dan mengirimnya ke dompet pengguna. pToken merupakan versi tokenisasi dari aset yang disimpan dalam brankas pNetwork dan menjadi patokan pada aset aslinya dengan perbandingan rasio 1:1. Jika ingin mencairkan aset yang dikunci, maka pengguna membutuhkan syarat agar pToken mereka kembali ke jaringan pNetwork.
Kemudian smart contract secara otomatis mengirimnya ke alamat pada chain asli dan mendepositkan pToken yang di-burn. Dengan begitu, pNetwork bisa dikatakan sebagai jembatan bagi pToken sehingga membuat pengiriman dengan biaya rendah dari satu ekosistem blockchain ke blockchain lainnya tanpa membuatnya kembali ke chain asli secara lancar.
Sementara itu, istilah peg-in dan peg-out menjadi proses utama mengenai apa yang terjadi dalam jaringan kripto pNetwork. Hal ini menggambarkan mekanisme utama dari proses pengiriman token antar native blockchain ke host blockchain. Adapun jenis dari aset yang bisa dikirim melalui pToken antar blockchain ini meliputi NFT, item game, dan aset dengan nilai lainnya.
Keunikan yang Ditawarkan pNetwork
Bukan tanpa tujuan diciptakannya pNetwork karena menawarkan sejumlah keunikan bagi para penggunanya. Adapun sejumlah keunikan yang ada di dalamn pNetwork sehingga menjadi pertimbangan untuk memilihnya, di antaranya sebagai berikut:
- pNetwork memiliki native token yang berfungsi sebagai token tata kelola pada pNetwork DAO sehingga bisa menjadi utilitas staking bagi node pNetwork untuk mendapatkan vote proposal dan rewards.
- Mendukung sebanyak lebih dari 50 jenis aset pada 15 jaringan independen blockchain.
- Memiliki arsitektur yang unik dalam menawarkan pengguna kecepatan bertransaksi dan biaya yang murah.
- Memiliki TVL lebih dari USD20 juta dengan akumulasi volume transaksi cross-chain mencapai USD1 miliar .
Alasan Memilih Kripto pNetwork
Jika keunikan yang ditawarkan oleh kripto pNetwork masih belum mampu memuaskan rasa penasaran kamu, maka ada sejumlah alasan yang menjadi acuan untuk memilih proyek ini, di antaranya sebagai berikut:
1. Setiap Anggota Aktif DAO Mendapatkan Keuntungan
Untuk menjadi ekosistem yang benar-benar terdesentralisasi, baik operasi maupun pengelolaan, pNetwork menerapkan bagi setiap anggota DAO untuk memiliki kekuatan melalui pengambilan keputusan lewat voting. Uniknya, siapa pun bisa menjadi anggota DAO dengan cara staking token PNT. Dengan begitu, anggota DAO bisa menghasilkan annual percentage rate sebanyak 42 persen di tahun pertama dan 21 persen di tahun kedua.
2. Dukungan Operator Node
Sementara anggota DAO memiliki tanggung jawab untuk pengelolaan, jenis node operator lainnya yaitu validator diharuskan menjamin keamanan proses cross chain selagi kontributor lainnya melakukan validasi pNetwork. Apalagi operator node juga bisa menjadi anggota aktif DAO sehingga akan mendapatkan lebih banyak reward.
3. Sudah Terintegrasi dengan Eidoo
Baik, pengguna dan investor potensial bisa secara langsung membeli native token pNetwork alias PNT melalui sejumlah bursa kripto, DEX aggregators, maupun ekosistem dompet seperti Binance, 1inch, Uniswap, Gate.io, dan masih banyak lagi termasuk Eidoo wallet yang diyakini paling mudah digunakan. Eidoo sendiri menawarkan layanan dompet digital yang multifungsi.
Hal ini memungkinkan pengguna untuk menyimpan dana kripto, mengimplementasikan yield farming, menentukan strategi pengelolaan aset kripto, trading yang dirancang secara DEX, dan menggunakan aset kripto dengan eidooCARD.
4. Peluang untuk Yield Farming
Alasan memilih kripto pNetwork yang tidak kalah pentingnya adalah kemampuan selain cross chain bridge, yaitu memungkinkan pengguna mendapatkan insentif melalui liquidity pool pToken dengan cara yield farming. Setiap pengguna bisa mengakses yield farming melalui beragam platform seperti Steroids.finance, Curve, DeFiBox, hingga PancakeSwap.
Dengan proyek blockchain yang ditawarkan kripto pNetwork, hal ini menjadi salah satu revolusi dari composability pada cross chain dengan berbagai manfaat yang ditawarkan. Apalagi jika bicara tentang keuntungan yang didapatkan oleh setiap pengguna dalam ekosistem pNetwork. Sementara itu, native token pNetwork yaitu PNT memiliki harga yang bergerak di angka USD0,16 per koin.
Token ini sendiri sempat bergerak di harga tertingginya pada tahun 2020 di angka USD2 per koin dengan kapitalisasi pasar sampai saat ini mencapai USD12 juta. Bagi kamu yang tertarik untuk memiliki kripto pNetwork maupun proyek kripto lainnya, maka kamu bisa mendapatkannya melalui aplikasi Ajaib Kripto.
Coba Fitur Ajaib Earn untuk Mendapatkan Passive Income!
Anda juga bisa mendapatkan keuntungan harian dengan menyimpan Aset Kripto di Ajaib Earn. Ajaib Earn adalah fitur yang memungkinkan Anda untuk mendapatkan reward atau imbalan secara harian dari Aset Kripto yang Anda miliki.
Tidak perlu khawatir, sebab Anda dapat melakukan pencairan Aset Kripto yang disetorkan pada Ajaib Earn kapan saja (fleksibel). Selain itu, Ajaib Earn menawarkan APY 7% lebih besar di atas rata-rata pasar. Dapatkan APY 7% SOL, 6% ETH, 3,9% USDT & USDC, serta 3,8% MATIC.
Cari tahu cara setor dan tarik Aset Kripto dari Ajaib Earn di sini: Tutorial Fitur Ajaib Earn
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, lanjutkan perjalanan investasi kamu dengan berinvestasi aset kripto di Ajaib Kripto dengan klik link di bawah ini!
