Popularitas non-fungible token (NFT) makin meningkat belakangan ini. Pengguna NFT di Indonesia sendiri termasuk yang terbanyak di dunia. Sejumlah proyek NFT Indonesia pun cukup dikenal luas. Nah, bagaimana perkembangan NFT di Indonesia? Yuk, simak artikel ini lebih lanjut!
Pengertian NFT
Non-fungible token (NFT) adalah aset digital yang dapat berbentuk seni, musik, item dalam game, video, dan banyak lagi. Mereka dibeli dan dijual secara online, seringkali dengan aset crypto. NFT umumnya dikodekan dengan perangkat lunak yang sama dengan banyak jenis kripto lainnya.
Meskipun sudah ada sejak tahun 2014, NFT menjadi terkenal sekarang karena menjadi cara yang semakin populer untuk membeli dan menjual karya seni digital. Nilai pasar NFT mengejutkan, yakni USD41 miliar pada tahun 2021. Angka ini mendekati nilai total seluruh pasar seni rupa global.
Statista Digital Economy Compass 2022 mencatat, Thailand merupakan negara dengan jumlah pengguna NFT terbanyak di dunia, yakni 5,65 juta pengguna pada tahun 2021. Di tempat kedua, ada Brasil dengan 4,99 juta orang. Amerika Serikat (AS) melengkapi tiga besar pengguna NFT terbanyak di dunia. Indonesia berada di urutan kedelapan dengan jumlah total 1,25 juta pengguna.
Daftar 10 negara dengan pengguna NFT terbesar di dunia pada 2021:
- Thailand: 5,65 juta pengguna
- Brasil: 4,99 juta pengguna
- Amerika Serikat: 3,81 juta pengguna
- Tiongkok: 2,68 juta pengguna
- Vietnam: 2,19 juta pengguna
- India: 1,5 juta pengguna
- Kanada: 1,4 juta pengguna
- Indonesia: 1,25 juta pengguna
- Jerman: 1,23 juta pengguna
- Afrika Selatan: 1,23 juta pengguna
Baca Juga: NFT Termahal di Dunia, Tembus Triliunan Rupiah
Proyek-Proyek NFT Indonesia
Ada satu istilah yang umum digunakan di dunia NFT, yaitu proyek NFT atau NFT project. Proyek NFT merujuk pada karya digital, seperti karya seni, karakter gim, ataupun bentuk lainnya. Yang pasti, proyek NFT harus dapat dikoleksi dan memiliki nilai.
Banyaknya pengguna NFT di Indonesia selaras dengan munculnya sejumlah proyek yang cukup terkenal. Berikut adalah beberapa proyek NFT yang terkenal karya anak bangsa.
1. Karafuru NFT
Karafuru sempat menjadi trending di platform OpenSea. Bukan tanpa alasan bila Karafuru menjadi trending. Satu karya Karafuru memiliki nilai rata-rata hingga Rp129 juta. Karafuru sendiri dibuat oleh seorang seniman ilustrasi bernama Willy yang bekerja sama dengan Museum of Toys dan Urban Sneaker Society.
2. Ghozali Everyday
Nama Ghozali Everyday sempat viral di awal tahun ini. Pembuat karya NFT ini adalah Sultan Gustaf Ali Ghozali. Ia adalah mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS).
Proyek Ghozali Everyday berbeda dengan kebanyakan proyek NFT lainnya. Proyek Ghozali Everyday merupakan kumpulan foto selfie Ghozali.
Data trade volume miliknya di OpenSea menunjukkan bahwa Ghozali berhasil mengumpulkan 277 Ethereum (ETH) atau sekitar Rp13,3 miliar. Namun, Ghozali mengakui, keuntungan yang ia terima tidak sebesar itu.
3. Superlative SS
Selain terkenal di dalam negeri, Superlative SS atau dikenal juga sebagai Superlative Secret Society juga populer di kancah Internasional. Pada Januari 2022, proyek ini berhasil menggelar galeri NFT secara luring untuk pertama kalinya di Bali.
Dirancang oleh empat anak bangsa, proyek ini menampilkan berbagai koleksi unik buatan tangan. Dari mana inspirasi mereka? Dalam situs resminya, sebagian besar inspirasi mereka berasal dari sejarah perkumpulan rahasia dan serikat pekerja pada abad pertengahan.
4. Mindblowon Universe NFT
Awalnya, proyek ini adalah komik strip yang dibuat dan diunggah di blog pribadi. Lambat laun, Tahilalat atau Mind Blowon berkembang menjadi komik strip web yang populer di Indonesia.
Kemudian, Tahilalat merilis proyek Mindblowon Universe. Proyek ini berisi sekitar 7.000 koleksi NFT.
5. Meta Forest Society
Ini adalah proyek NFT hasil kolaborasi antara On Us Asia, Hara Token, dan Nice to Meet You Studio. Proyek satu ini memperkenalkan komoditas jahe dengan ‘brand’ Perempuan Tani Harapan Rakyat (Pertahara).
Tujuan Pertahara cukup mulia, yakni menangani masalah kemiskinan, meningkatkan perekonomian para petani, dan tentunya peran perempuan dalam sektor pertanian di Indonesia.
6. Soulcops
Soulcops adalah startup pengembang proyek NFT gim pertama asal Indonesia. Startup ini berdiri pada tahun 2020. Soulcops membuat NFT game play-to-earn. Alur ceritanya adalah polisi ‘baik’ yang ingin ‘berontak’ dan melawan polisi ‘jahat’.
7. The Roty Broi
Digadang-gadang, The Roty Broi akan menjadi mega project NFT terbesar di tanah air. Proyek ini adalah kolaborasi antara The Broy dan perusahaan NFT Logo Pabrik Roti. The Broy sendiri merupakan seniman ilustrasi asal Surabaya, Jawa Timur.
8. Avarik Saga
NFT gim play-to-earn lainnya yang cukup populer adalah Avarik Saga. Genre gim ini adalah strategi dan Japanese role-playing video games (JRPG). Avarik Saga mulai diluncurkan pada kuartal ketiga tahun 2021.
Garis besar gim ini adalah para pemainnya akan menjelajahi dunia virtual. Mereka bisa meningkatkan kemampuan untuk bertahan hidup.
9. Baliverse
NFT juga sudah menjalar ke klub olahraga di dunia. Klub olahraga di Indonesia pun tak mau ketinggalan. Salah satunya adalah klub sepak bola asal Bali, yakni Bali United. Klub ini mengembangkan Baliverse.
Proyek ini merupakan wujud konkret misi mereka yang ingin mendukung karya seniman lokal di Indonesia, khususnya seniman asal kota Bali.
10. Astronaut Nature
Proyek ini mengusung konsep misi penyelamatan mahluk hidup ke dunia baru yang disebabkan oleh rusaknya ekosistem di bumi. Astronot Nature membawakan empat karakter astronot yang terdiri dari astronot ekosistem laut, darat, tumbuhan, dan udara.
