Berita

Pasar Kripto Akan Terdampak Jika USD Jadi Ditinggalkan

aset kripto jika meninggalkan uds

USD atau dolar Amerika Serikat menjadi mata uang internasional dengan peran penting pada perdagangan internasional dalam beberapa dekade terakhir. Perkembangan USD sendiri tidak terlepas dari pengaruh kekuatan ekonomi dan stabilitas politik AS hingga bisa dipercaya dan stabil sampai saat ini. 

Di samping pengaruh yang besar pada perdagangan internasional, USD juga memiliki risiko maupun tantangan di dalamnya meliputi fluktuasi nilai tukar tidak stabil maupun kekhawatiran terkait potensi inflasi yang tinggi. Tidak heran, jika sejumlah negara mulai mempertimbangkan alternatif dari USD dengan pengaruh mirip di pasar internasional.

BRICS Ciptakan Mata Uang Baru

Aliansi ekonomi meliputi Brazil, Rusia, India, China, dan South Africa disingkat BRICS diciptakan untuk memperkuat hubungan ekonomi, politik, hingga keamanan sesamanya. Setelah munculnya wacana USD akan ditinggalkan, aliansi ekonomi ini mulai membicarakan tentang rencana pembuatan mata uang baru yang digunakan di perdagangan internasional sebagai alternatif USD.

Sesuai pernyataan anggota parlemen Rusia, Alexander Babakov pada Kamis 6 April 2023 lalu ketika berkunjung ke India bahwa penciptaan dari mata uang baru ini sebagai strategi pengurangan total mata uang dolar maupun euro. Rusia dan India sudah terlebih dahulu melakukan perdagangan menggunakan Rubel dan Rupee

Langkah BRICS yang bakal meninggalkan USD tentu bisa berakibat penurunan dari permintaan USD di perdagangan internasional karena kelima negara BRICS sendiri memiliki kontribusi dalam menyumbang 31,5 persen PDB dunia yang setara hampir sepertiga total GDP dan lebih tinggi dari negara G7 dengan kontribusi 30,7 persen dari jumlah PDB dunia.

Dampaknya Bagi Pasar Kripto

Terlepas dari hal tersebut, perdagangan kripto sendiri masih didominasi oleh perdagangan terhadap aset stablecoin USD alias USDT dengan volume perdagangan harian mencapai 20,5 miliar USD yang melebihi volume Bitcoin maupun Ethereum. Oleh karena itu USDT menjadi pasangan perdagangan untuk sejumlah pertukaran kripto dunia.

Dengan USD yang mulai ditinggalkan, khususnya oleh BRICS, maka akan berdampak pada nilai tukar dari USD itu sendiri. Hal ini karena volume perdagangan internasional dari BRICS tidak membutuhkan permintaan USD sehingga menyebabkan permintaan maupun dan nilai tukarnya menurun. Selain itu, kenaikan dan penurunan nilai USD pada Bitcoin memiliki korelasi cukup kuat. 

Mengingat, saat USD menguat, harga Bitcoin turun dan begitu sebaliknya. Ditambah dengan banyaknya pasangan perdagangan yang menggunakan stablecoin USD. Ketika harga Bitcoin naik, maka mayoritas dari aset kripto lain alias altcoin juga akan terangkat.

Dengan begitu, bisa dikatakan bahwa USD yang nantinya mulai ditinggalkan kemungkinan mengakibatkan penurunan dari nilai tukar USD dan mendorong harga aset kripto naik.

Untuk mendapatkan berita menarik lainnya seputar aset kripto, blockchain, NFT, dan Metaverse, kunjungi halaman blog Ajaib Kripto! Ajaib Kripto menghadirkan layanan trading crypto online yang aman dan terpercaya. Yuk, download aplikasi Ajaib Kripto dengan klik button di bawah ini!

Sumber:

https://coinvestasi.com/berita/us-dollar-akan-ditinggalkan-begini-pengaruhnya-ke-pasar-kripto

Artikel Terkait