Polkadot (DOT), jaringan interoperabilitas yang terkemuka, akan mengalami ekspansi besar dengan rencana untuk memperkaya ekosistemnya melalui pembaruan asynchronous backing.
Saat ini, ekosistem Polkadot hanya mampu mengakomodasi 100 parachain—blockchain individu yang saling terhubung dalam struktur Polkadot.
Tetapi pengembang inti dengan berani melangkah ke masa depan di mana jumlah parachain ini bisa mencapai 1.000. Perlu dicatat bahwa peningkatan ini bukan hanya soal angka, melainkan juga tentang pemanfaatan teknologi untuk mengubah paradigma skalabilitas dalam dunia blockchain.
Inti dari rencana ambisius ini adalah pembaruan yang diberi nama “asynchronous backing.” Pembaruan ini diharapkan bisa memangkas waktu blok parachain sebanyak 50%, dari 12 detik saat ini menjadi hanya 6 detik. Selain itu, pembaruan ini akan memperbesar ruang blok untuk setiap blok hingga 5-10 kali lipat dari ukuran saat ini.
Sophia Gold, pemimpin teknik di Parity, menjelaskan signifikansi pembaruan ini dengan mengatakan bahwa asynchronous backing memungkinkan “penjadwalan yang fleksibel untuk pekerjaan penskalaan masa depan melalui penskalaan elastis dan coretime instan.”
Dia juga menguraikan visi besar Polkadot, dengan roadmap yang ambisius yang mencakup dukungan untuk 1.000 parachain dan lebih dari satu juta transaksi setiap detik. Gold menyatakan bahwa Polkadot berencana meningkatkan jumlah validator menjadi sekitar 1.000 pada akhir 2024, yang akan menjadi “evolusi paling signifikan dalam konsensus parachain sejak diluncurkan hampir dua tahun yang lalu.”
Dalam hal implementasi, rilis asynchronous backing akan segera dilakukan di testnet Rococo Polkadot dalam dua minggu ke depan. Parity Technologies, salah satu kontributor utama Polkadot, membagikan informasi ini dalam konferensi pengembang sub0 di Lisbon. Tentang rilis mainnet, masih perlu ditunggu informasi lebih lanjut.
Polkadot adalah jaringan multi-chain Layer-1 dengan interoperabilitas dan keamanan bersama. Ini memungkinkan perlintasan yang aman antara ratusan blockchain Layer-1 sederhana yang disebut parachain. Karena fungsionalitas uniknya dan efisiensinya yang tinggi, platform ini telah menjadi favorit di kalangan pengguna kripto. Dan apa yang membuat ekosistem ini sangat berharga adalah konsep ‘parachain’.
Parachain adalah rantai yang dapat beroperasi secara paralel, yang berarti dapat bekerja di dua blockchain yang berbeda secara bersamaan. Masing-masing parachain memiliki fungsi, token, dan tata kelola sendiri. Seiring dengan pertumbuhan ekosistem, Polkadot terus memperbarui fitur parachain-nya, dan sekarang mereka berusaha menambahkan 1.000 parachain.
Apa Dampaknya pada Industri Kripto?
Dengan semakin berkembangnya fungsionalitas Polkadot, ekosistemnya akan semakin berharga. Ini akan menjadi pilihan yang lebih baik bagi perusahaan yang mencari sistem yang dapat beroperasi secara paralel. Selain itu, 1.000 parachain akan membuat ekosistem Polkadot lebih cepat dari sebelumnya. Ini akan membuat algoritma konsensus lebih transparan sambil menghilangkan node yang tidak dapat diandalkan. Di masa depan, ini juga akan membantu blockchain dalam program ekspansinya.
Penerapan pembaruan lainnya juga akan lebih mudah. Para pengembang tidak perlu lagi melalui proses yang rumit setiap kali ada pembaruan. Dengan skalabilitas yang lebih tinggi, jaringan akan dapat memberikan manfaat yang lebih baik bagi pengguna. Jadi, tampaknya pembaruan ini akan membawa banyak kebaikan bagi jaringan dan juga bagi industri kripto. Tetapi kita juga harus ingat bahwa teknologi terus berkembang, dan tidak ada yang bisa meramalkan masa depan. Jadi, bagi Polkadot, saat ini adalah saat yang tepat untuk merayakan prestasi teknologinya.
Sumber: Polkadot’s evolution toward asynchronous backing: The journey to 1,000 parachains dan Polkadot Seeks Support to Add 1000 Parachains to its Ecosystem, dengan perubahan seperlunya.
