Pada hari Selasa (5/3/24), akumulasi perdagangan dari 10 ETF Bitcoin spot mencatatkan rekor baru dengan mencapai volume perdagangan sekitar US$10 miliar, melampaui pencapaian sebelumnya pada 28 Februari 2024.
Para analis menyebut peningkatan ini sebagai respons langsung terhadap kenaikan harga Bitcoin (BTC) cetak All-Time High (ATH) di US$69,047 pada 5 Maret 2024.
Dalam sebuah postingan yang dibagikan oleh analis ETF Bloomberg, Eric Balchunas, dijelaskan bahwa volume perdagangan mencapai puncak tertinggi pada hari Selasa (5/3/2024). Rekor sebelumnya, sekitar US$7,6 miliar, tercatat pada akhir bulan Februari 2024.
Hal ini mencerminkan minat yang terus tumbuh dari investor terhadap instrumen keuangan terkait Bitcoin di pasar keuangan Amerika Serikat.
Pemimpin dalam hal volume perdagangan adalah iShares Bitcoin Trust (IBIT) yang dimiliki oleh BlackRock, dengan volume perdagangan mencapai US$3,7 miliar.
Sementara itu, Grayscale Bitcoin Trust ETF (GBTC) dan Fidelity Wise Origin Bitcoin Fund (FBTC) juga mencatatkan kinerja impresif dengan volume masing-masing sekitar US$2,8 miliar dan US$2 miliar.
Namun, tren positif ini tidak lepas dari volatilitas harga Bitcoin. Setelah mencapai ATH, Bitcoin mengalami penurunan sebesar -14,5%, menyentuh harga US$59.450. Sejak tulisan ini dibuat per Rabu (6/3/2024), harga Bitcoin sendiri berada di angka 66,812 USD.
Dampak penurunan harga Bitcoin juga terasa pada harga ETF Bitcoin spot, yang secara rata-rata mengalami penurunan sekitar -8,5% dalam 24 jam terakhir. Data dari Google Finance mencerminkan fluktuasi pasar yang terkait langsung dengan pergerakan harga Bitcoin.
Meskipun demikian, minat yang terus meningkat dari investor terhadap ETF Bitcoin spot menunjukkan bahwa pasar keuangan terus mengakui potensi dan daya tarik dari aset kripto ini.
Seiring dengan perkembangan lebih lanjut di dunia keuangan, dapat diantisipasi bahwa volume perdagangan ETF Bitcoin spot akan terus menjadi sorotan dalam beberapa waktu ke depan.
Sumber: https://coinvestasi.com/berita/volume-etf-bitcoin-spot-tembus-rekor-10-usd-miliar dengan pengubahan seperlunya.