Proyek identitas digital Worldcoin telah mendapatkan perhatian besar di Chile, dengan lebih dari 200.000 pengguna terverifikasi sejak diluncurkan pada Juli 2023.
Dalam sebuah posting blog pada tanggal 24 September, Worldcoin mengumumkan bahwa lebih dari 200.000 warga Chile telah mendaftar untuk protokol identitas global mereka, World ID. Untuk negara dengan populasi sekitar 19,5 juta, angka ini mewakili lebih dari 1% dari penduduknya.
Menurut Worldcoin, untuk memenuhi permintaan yang berkembang, operasi baru telah dimulai di kota Vina del Mar dan Concepcion melalui kontributor proyek mereka, Tools for Humanity (TFH).
Lonjakan minat di Chile sejalan dengan meningkatnya keterlibatan global Worldcoin dan kesuksesannya terus berlanjut di Amerika Selatan. Alex Blania, salah satu pendiri Worldcoin dan CEO TFH, baru-baru ini memuji responsifnya Chile terhadap inisiatif seperti Worldcoin dalam sebuah diskusi di Ethereum Argentina Mainnet Stage.
“Kombinasi negara yang sangat maju secara teknologi secara umum, dan juga negara yang pro-kripto secara khusus, membuatnya menjadi ladang pembangunan yang meledak bagi gelombang inovasi berikutnya di ruang ini.”
Alex Blania, CEO Tools for Humanity
Pada bulan Agustus, Worldcoin mengumumkan fitur reservasi dalam komponen World App mereka, yang memungkinkan pengguna yang belum terverifikasi untuk mengamankan token WLD mereka. Fitur ini dikatakan memungkinkan pengguna untuk mereservasi token terlebih dahulu, bahkan tanpa menyelesaikan verifikasi World ID mereka.
Selain itu, Worldcoin baru-baru ini mencatat rekor di Argentina, dengan menarik 9.500 pengguna baru dalam satu hari.
Namun, Worldcoin saat ini menghadapi perhatian yang meningkat terkait praktik pengumpulan data mereka di beberapa negara. Di Argentina, pihak berwenang lokal sedang menyelidiki kelegalannya. Agensi Argentina untuk Akses Informasi Publik (AAIP), yang utamanya bertujuan untuk melindungi privasi pengguna, menyatakan bahwa perusahaan perlu memberikan informasi terperinci tentang kebijakan pemrosesan data mereka.
Kegiatan Worldcoin juga saat ini ditangguhkan di Kenya dalam rangka penyelidikan terkait legalitas pengumpulan data dan biometrik. Menurut laporan lokal, sekitar 635.000 warga Kenya telah mengunduh World App sebelum pemerintah Kenya menghentikan kegiatan organisasi tersebut di negara tersebut.
Regulator data Prancis dan Jerman juga bekerja sama untuk memeriksa teknik pengumpulan data Worldcoin, menekankan komitmen internasional terhadap standar perlindungan data yang konsisten.
Sumber: Worldcoin’s World ID uptake surpasses 1% of Chilean population, dengan perubahan seperlunya.