Raksasa ecommerce, Amazon, mulai tertarik ke dunia aset digital. Berdasarkan laporan dari beberapa sumber industri kripto menyatakan bahwa Amazon diberitakan telah memantau perilisan dari bisnis aset digital melalui platform utamanya, tapi bukan dengan Amazon Web Services atau AWS.
Di mana, Amazon sendiri masih membuat industri kripto berada di jangkauannya sambil tetap berinvestasi maupun menemukan kesuksesan penerapan generasi ecommerce selanjutnya termasuk penjualan secara langsung
Dengan masuknya Amazon ke ekosistem Web3, tentu bisa memberikan keuntungan lebih untuk kredibilitas maupun vitalitas industri yang memang sedang berada di titik belok.
Mengacu pada laporan PYMNTS, jumlah NFT yang dicetak sebagai salah satu aset digital pada ekosistem Web3 mengalami penurunan signifikan hingga 60 persen dan volume pembeli maupun penjual aktif hanya sepertiga dari level di awal tahun 2022.
Sementara itu, salah satu retail olahraga, Fanatics, telah kehilangan minat pada NFT hingga mengalami kerugian karena saham mayoritasnya mengalami penurunan.
Terlepas dari adanya halangan pada industri NFT, Amazon sendiri bukanlah satu-satunya pemain tradisional yang masuk ke dalam ekosistem NFT. Di mana, Fidelity Investments baru-baru ini telah mengajukan aplikasi dari merek dagang pasar NFT miliknya.
Selain itu, ekosistem Web3 Amazon sendiri nantinya akan mencakup game berbasis blockchain dan koleksi NFT. Nantinya, setiap pelanggan Amazon bisa memainkan kripto game dan mengklaim NFT gratis sebagai reward.
Walaupun sebenarnya rencana Amazon terkait Web3 ini masih belum jelas diinformasikan, namun hal ini dianggap sebagai langkah untuk hasilkan gelombang kejutan bagi para pelaku industri Web3 yang terlebih dahulu memulai. Jika mengacu pada skala dan jangkauan bisnis ecommerce ini.
Sejumlah platform yang dimaksud adalah OpenSea maupun Rarible. Di mana, potensi dari para pengguna OpenSea yang menyentuh 2,5 juta lebih. Ditambah dengan volume trading yang menempatkan OpenSea sebagai pasar NFT terbesar di dunia saat ini hingga menjadi pilihan tepat untuk membeli maupun menjual NFT.
Masuknya Amazon di industri Web3 tentu didukung oleh sejumlah pihak yang melihat potensi dari hal ini.
Apalagi Andy Jassy selaku CEO Amazon yang baru sangat familiar dengan industri barang koleksi karena pernah menjadi manajer proyek bagi perusahaan koleksi MBI. Menurutnya, NFT diharapkan bisa terus tumbuh secara signifikan walaupun penambahan kripto sebagai mekanisme pembayaran untuk bisnisnya tidak mungkin dilakukan.
Sementara itu, untuk mendukung proyek pengembangan NFT dan blockchain ini, Amazon belum menginformasikan hal berkaitan dengan perekrutan sebagai langkah pembentukan tim internal baru.
Untuk mendapatkan berita menarik lainnya seputar aset kripto, blockchain, NFT, dan Metaverse, kunjungi halaman blog Ajaib Kripto! Ajaib Kripto menghadirkan layanan investasi crypto online yang aman dan terpercaya. Yuk, download aplikasi Ajaib Kripto dengan klik button di bawah ini!
Sumber:
https://blockworks.co/news/amazon-nft-marketplace-web3
https://www.pymnts.com/news/retail/2023/amazon-significantly-expand-use-stripe/
