Seputar Info

Mengenal Aplikasi Badoo dan Keunggulannya Dibanding Tinder

Badoo

Menemukan pasangan yang sesuai dengan kriteria secara online bukanlah hal mustahil dilakukan zaman sekarang. Ada banyak aplikasi yang menyediakan fasilitas tersebut, salah satunya Badoo. Sebuah aplikasi khusus layanan biro jodoh gratis dengan banyak bahasa yang dapat dipilih.

Melalui aplikasi ini kamu bisa menentukan sendiri mana orang yang ingin diajak atau diterima untuk menjadi teman ngobrol. Pasalnya setiap akun tertera data diri secara lengkap yang sudah terverifikasi oleh aplikasi.

Ingin mengetahui lebih jauh mengenai aplikasi Badoo, siapa pendirinya, dan cara penggunaan? Berikut ulasan lengkapnya.

Mengenal Aplikasi Badoo

Badoo adalah aplikasi media layaknya Instagram, Facebook, dan sejenisnya. Bedanya fitur komunikasi yang ditawarkan berupa layanan perjodohan. Di aplikasi ini terdapat seluruh informasi data lengkap yang ditampilkan pada setiap akun.

Nantinya, setiap pengguna bisa memilih teman untuk saling mengenal lebih dalam berdasarkan kriteria yang ditulis. Dengan begitu, kamu bisa selektif ketika memilih dan lebih mudah. Apalagi pilihannya cukup banyak karena sudah diunduh lebih dari 100 juta orang dari berbagai negara.

Mau cari jodoh dari luar negara? Tentu saja bisa asalkan sudah mencukupi umur sebagai syarat penggunaan yakni minimal 18 tahun. Jika belum, maka kamu tidak bisa menggunakan aplikasinya kecuali memalsukan data diri.

Hanya saja, sangat tidak disarankan mengingat usia yang belum cukup dapat menimbulkan risiko besar. Misal terjadi penipuan, kriminal, pemanfaatan, dan sebagainya. Apalagi pengguna di dalam aplikasi Badoo pastinya sudah dewasa.

Pendiri Aplikasi Badoo

Aplikasi Badoo didirikan oleh seorang pengusaha dari negara Rusia bernama Andrey Andreev. Aplikasi ini diluncurkan pada tahun 2006 bulan November di London, Inggris, dan dikembangkan oleh perusahaan teknologi Bumble yang berkantor di Soho.

Hingga sekarang, Badoo sudah digunakan oleh lebih dari 180 negara di dunia untuk mencari jodoh. Bahkan sangat populer di beberapa negara seperti Spanyol, Prancis, Rusia, Vatikan, Amerika Latin, dan Italia. Jadi, wajar kalau mendapat peringkat ke 136 sebagai aplikasi terkenal di dunia.

Bahkan setahun setelah peluncurannya, Badoo sudah memperoleh keuntungan mencapai USD30 juta. Juga mendapat investor dari Rusia sebesar USD30 juta pada tahun 2008 dengan keuntungan 10 persen, dan 2009 pun mendapat investor lain dari negara sama, tetapi mengambil keuntungan 20 persen.

Fitur yang ditawarkan aplikasi kencan online satu ini sudah mengalami banyak perkembangan yang memudahkan pengguna menemukan jodohnya. Salah satunya fitur rekomendasi yang menampilkan akun yang sesuai kriteria.

Meski sudah diterbitkan sejak tahun 2006 lalu, tetapi Badoo Indonesia baru dikenalkan pada tahun 2012 dan bisa diunduh tanpa berlangganan di Play Store. Mungkin kamu tertarik untuk mengetahui cara menggunakan aplikasi Badoo.

Cara Menggunakan Aplikasi Badoo

Setelah mengenal apa itu aplikasi Badoo, mungkin kamu ingin mencoba menggunakannya untuk mencari kenalan. Siapa tahu ketemu jodoh yang sesuai dengan keinginan, kan.

Berikut cara menggunakan aplikasi Badoo.

  • Download terlebih dulu aplikasi Badoo di perangkat baik melalui Playstore ataupun App Store.
  • Setelah ter-install, silakan buka, lalu mendaftar untuk membuat akun menggunakan nomor HP atau alamat email.
  • Masukkan beberapa data yang diminta pihak aplikasi sebagai persyaratan seperti umur, nama, ciri fisik secara keseluruhan, dan banyak lainnya.
  • Pastikan untuk mengisi seluruhnya terutama untuk kolom yang terdapat bintang merah.
  • Jika sudah, maka kamu sudah bisa menggunakan Badoo.
  • Carilah di rekomendasi untuk memudahkan pencarian karena aplikasi akan menampilkan akun berdasarkan deteksi kriteria yang kamu masukkan.
  • Mulailah menyapa untuk mulai mengobrol dengan orang tersebut bila sudah menemukan yang pas.
  • Pilih jangkauan, negara, dan rentang usia supaya hasilnya lebih spesifik.

Badoo vs Tinder

Dari tahun perilisan, Badoo memang lebih dulu dibandingkan aplikasi Tinder. Akan tetapi, kepopulerannya sedikit lebih tinggi Tinder daripada Badoo. Yakni dengan persentase 71 persen vs 63 persen.

Jadi, mana yang lebih baik antara Badoo dan Tinder? Silakan lihat kelebihannya dari fitur yang ditawarkan masing-masing aplikasi kencan berikut.

1.    Kelebihan Badoo

Badoo berusaha memberikan layanan terbaik dalam hal biro jodoh mulai dari pencarian, perkenalan, percakapan, sampai menjadi pasangan. Kamu bisa mengaksesnya secara gratis, tetapi dengan layanan terbatas. Karena beberapa fitur hanya bisa diakses dengan akun premium.

Ini dia keunggulan yang bisa kamu temukan di Badoo:

  • Dapat digunakan secara gratis seperti filter pencarian, melewati akun, dan lainnya secara bebas.
  • Banyak pengguna aktif yang terdaftar dan serius.
  • Bisa mengirim pesan kepada pengguna premium meski akun kamu masih basic.
  • Tersedia permainan bersama teman yang sering diadakan oleh aplikasi tanpa membayar.
  • Tersedia mode tak terlihat yang berfungsi untuk menyembunyikan informasi bila kamu melewatkan profil seseorang yang tidak sesuai kriteria.
  • Ada banyak stikers yang bisa digunakan ketika berkomunikasi.
  • Kamu juga bisa membuat hadiah untuk seorang yang disukai.

2.    Kelebihan Tinder

Setelah mengetahui kelebihan aplikasi Badoo, sekarang masuk ke ulasan aplikasi Tinder. Berikut keunggulannya:

  • Sudah banyak pengguna dari berbagai negara.
  • Tersedia ikon khusus pada profil sebuah akun bagi penyuka sesama jenis atau LGBT.
  • Mudah ketika ingin membatalkan langganan ke akun premium.
  • Bisa terhubung langsung ke aplikasi Instagram agar pengguna lain lebih mudah melihat profil kamu secara lengkap.
  • Informasi akun cukup lengkap, tetapi tergantung dari pemilik untuk mengisinya.
  • Banyak pengguna aktif yang mencapai 875 ribu setiap pekannya dari 3,5 juta anggota.

Setelah melihat beberapa kelebihan yang ditampilkan di atas, artikel ini menyimpulkan bahwa sebenarnya keduanya mempunyai keunggulan masing-masing. Hanya saja, memang Tinder lebih unggul terutama pada tersedianya akses fitur gratis. Karena di Badoo, kamu hanya diberi layanan gratis yang terbatas. Jika ingin lebih bebas, maka harus memilih akun premium.

Badoo sendiri lebih cocok untuk pengguna yang mencari jodoh dengan rentang usia antara 30 sampai 40 tahun. Sementara untuk usia 18 hingga 35 tahun sebaiknya gunakan aplikasi Tinder. Namun, penilaian tersebut tidaklah pasti karena banyak yang menggunakan aplikasi bukan berdasarkan usia.

Nah, bicara soal kenyamanan, lagi-lagi Tinder masih lebih unggul. Hal ini dikarenakan sistem teknologi serta tampilan aplikasi yang lebih modern. Cukup geser menggunakan jari tanpa perlu memasukkan atau menekan menu tersembunyi.

Menurut kamu mana yang lebih bagus antara Badoo dan Tinder? Silakan beri komentar terkait pengalaman kamu setelah menggunakan kedua aplikasi kencan online ini. Jika masih penasaran, cek artikel terbaru website Ajaib Kripto.

Mulai Investasi Aset Kripto di Ajaib Kripto!

Siap memulai perjalanan investasi crypto kamu? Yuk, langsung saja mulai bersama Ajaib Kripto! Cek harga crypto hari ini, dan Jual Beli BitcoinEthereumBinance Coin, serta koin lainnya akan jadi lebih mudah, aman, dan tepercaya bersama Ajaib Kripto, aplikasi crypto yang sudah terdaftar dan berizin dari Bappebti.

Yuk, download Ajaib Kripto sekarang!

Artikel Terkait