Investor Pro

Tips Menerapkan Compound dalam Investasi Masa Kini yang Wajib Kamu Tahu!

compound

Dalam berinvestasi, kamu harus menyusun strategi dan konsep yang sempurna agar mendapatkan cuan maksimal. Salah satu konsep yang cukup populer digunakan adalah Compound (COMP).

Dalam dunia investasi, Compound diibaratkan sebagai sebuah perhitungan bunga atas bunga, alias keuntungan atas keuntungan. Nah, di artikel ini kita akan membahas lebih dalam mengenai COMP dan juga tips menggunakannya.

Apa Itu Compound

Compound (COMP) adalah protokol keuangan terdesentralisasi yang berjalan di atas jaringan Ethereum. COMP memungkinkan pengguna untuk meminjam dan meminjamkan aset kripto mereka secara aman dan terdesentralisasi.

COMP sendiri adalah token utilitas yang digunakan di dalam protokol Compound. Token ini memberikan hak suara dan pengaruh terhadap pengambilan keputusan protokol serta memberikan insentif bagi pengguna untuk berpartisipasi dalam ekosistem COMP.

Dalam Compound, pengguna dapat meminjam dan meminjamkan cryptocurrency seperti Ethereum, Dai, dan USDC. Setiap aset memiliki tingkat bunga yang berbeda-beda dan ditentukan oleh permintaan pasar. Misalnya, jika permintaan untuk meminjam Ether tinggi, maka tingkat bunga Ether akan naik dan sebaliknya.

Compound juga memungkinkan pengguna untuk mendapatkan keuntungan dari simpanan mereka dengan menempatkan aset mereka di dalam protokol. Dalam hal ini, pengguna akan mendapatkan bunga yang diberikan oleh pengguna lain yang meminjam aset tersebut.

Secara keseluruhan, COMP merupakan inovasi terbaru di dalam industri keuangan terdesentralisasi yang memungkinkan pengguna untuk memanfaatkan aset mereka secara aman dan menghasilkan keuntungan dari simpanan mereka.

Sejarah Compound

COMP adalah sebuah protokol DeFi yang diluncurkan pada tahun 2018 oleh pendiri Robert Leshner dan Geoffrey Hayes. Protokol ini dibangun di atas jaringan blockchain Ethereum, di mana para penggunanya bisa pinjam-meminjam aset kripto tanpa andilnya pihak perantara.

Pada awalnya, Compound dirancang sebagai aplikasi berbasis web yang memungkinkan pengguna untuk meminjam dan meminjamkan Ethereum. Namun, seiring dengan berkembangnya ekosistem DeFi, protokol Compound kemudian mulai mendukung berbagai jenis aset kripto lainnya, termasuk stablecoin seperti USDC dan DAI, serta beberapa token ERC-20 lainnya.

Pada bulan Juni 2020, Compound melakukan peluncuran token governance mereka yang dikenal sebagai COMP. Token ini dimaksudkan untuk memberikan hak suara pada pemegang token untuk menentukan arah pengembangan protokol, serta memberikan insentif kepada pengguna yang meminjam atau meminjamkan aset di dalam protokol Compound.

Peluncuran token COMP sukses besar, dan dalam waktu singkat, nilai kapitalisasi pasarnya melebihi USD1 miliar. Setelah peluncuran, protokol Compound juga meluncurkan beberapa inovasi dan pembaruan penting, termasuk peningkatan keamanan, penambahan aset kripto baru, dan integrasi dengan platform DeFi lainnya.

Hingga saat ini, Compound menjadi salah satu protokol DeFi terbesar dan paling populer di pasar, dengan total nilai kunci yang mencapai miliaran dolar. Token COMP juga menjadi salah satu aset kripto yang paling dicari di pasar dan terus menarik minat para investor dan trader di seluruh dunia.

Cara Kerja Compound

Compound memungkinkan pengguna untuk meminjam dan meminjamkan cryptocurrency dengan menggunakan kontrak cerdas yang terdapat pada jaringan blockchain Ethereum.

Pengguna dapat meminjam aset kripto dengan memberikan aset kripto lain sebagai jaminan. Setiap aset kripto yang digunakan sebagai jaminan memiliki tingkat bunga yang berbeda-beda, dan pengguna akan dikenakan biaya untuk meminjam aset kripto tersebut.

Pengguna yang meminjam aset kripto melalui protokol ini juga dapat memperoleh insentif dalam bentuk token COMP. Token COMP diberikan kepada pengguna yang meminjam atau meminjamkan aset di dalam protokol, serta kepada pengguna yang memberikan kontribusi pada pengembangan protokol.

Manfaat Compound

Compound memiliki beberapa manfaat, antara lain:

  1. Memungkinkan pengguna untuk meminjam dan meminjamkan cryptocurrency tanpa adanya pihak perantara.
  2. Menawarkan bunga yang lebih tinggi daripada layanan pinjaman bank konvensional.
  3. Memberikan insentif kepada pengguna dalam bentuk token COMP.
  4. Mengurangi risiko keamanan dengan menggunakan teknologi blockchain yang terdesentralisasi.
  5. Memberikan hak suara kepada pemegang token untuk menentukan arah pengembangan protokol.
  6. Memudahkan pengguna untuk berpartisipasi dalam ekosistem DeFi.

Tips untuk Menerapkan Compound dalam Investasi

  1. Mulailah sejak dini. Semakin dini seseorang memulai investasi, semakin lama waktu yang dimiliki untuk melakukan investasi dan semakin besar pula keuntungan yang dapat diperoleh.
  2. Pilih investasi yang tepat. Sebelum melakukan investasi, perlu melakukan analisis dan riset yang matang untuk memilih investasi yang tepat dan dapat memberikan keuntungan yang besar dalam jangka panjang.
  3. Pertahankan investasi dalam jangka panjang. Compound akan bekerja dengan maksimal jika investasi dilakukan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, pertahankan investasi dalam jangka panjang dan hindari melakukan penarikan keuntungan secara tergesa-gesa.
  4. Diversifikasi portofolio investasi. Diversifikasi portofolio investasi dapat membantu meminimalkan risiko dan meningkatkan peluang keuntungan dalam jangka panjang.

Compound jadi salah satu protokol DeFi terdepan. Dengan adanya Compound ini, pengguna bisa meminjam dan meminjamkan aset kripto tanpa adanya pihak perantara, serta memberikan insentif kepada pengguna dan hak suara kepada pemegang token.

Mulai Investasi Aset Kripto di Ajaib Kripto!

Siap memulai perjalanan investasi crypto kamu? Yuk, langsung saja mulai bersama Ajaib Kripto! Cek harga crypto hari ini, dan Jual Beli Bitcoin, Ethereum, Binance Coin, serta koin lainnya akan jadi lebih mudah, aman, dan tepercaya bersama Ajaib Kripto, aplikasi crypto yang sudah terdaftar dan berizin dari Bappebti.

Yuk, download Ajaib Kripto sekarang!

Artikel Terkait