Kita sudah melihat berbagai perdebatan tentang Forex vs Crypto. Trading di Forex sendiri di pasar keuangan global sangatlah populer dan diminati berbagai kalangan. Disisi lain perdagangan crypto juga menjadi pusat perhatian dalam beberapa tahun terakhir.
Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, oleh karena itu tim ajaib kripto mencoba merangkum beberapa poin penting yang bisa kalian gunakan sebagai refrensi untuk memilih antara trading crypto ataupun trading forex.
Apa Itu Forex?
Forex merupakan singkatan foreign exchange market atau dalam istilah indonesia lebih dikenal dengan perdagangan valuta asing. Ini memungkinkan setiap orang untuk mendapatkan akses ke perdagangan mata uang internasional. Secara garis besarnya, ini adalah bentuk trading umum di mana mata uang lokal, seperti Rupiah yang dikonversi menjadi mata uang asing, seperti Dolar ataupun Yen.
Saat berdagang valuta asing, kalian akan melakukan proses jual dan beli sama, seperti pada umumnya, namun menggunakan mata uang sebagai barang utamanya dengan harga yang sudah diatur serta disepakati sebelumnya. Contoh umumnya ketika kalian membeli barang pada vendor luar namun dengan harga berbeda pada vendor lokal, Itu sudah termasuk dalam proses perdagangan forex.
Apa Itu Crypto?
Crypto adalah salah satu inovasi baru yang menciptakan suatu bentuk tokenisasi aset dengan memanfaatkan teknologi blockchain. Crypto sendiri berperan sebagai mata uang digital di mana setiap catatan transaksi akan diverifikasi serta dicatat pada sistem terdesentralisasi tanpa dikontrol oleh suatu otoritas terpusat ataupun tunggal. Secara umumnya, crypto adalah mata uang digital yang dapat digunakan dan dikirim kemanapun.
Semua transaksi crypto akan disimpan pada jaringan blockchain untuk meningkatkan keamanan dan transparansi. Hal ini tentunya akan membantu meminimalisir berbagai risiko serta menghilangkan peran ‘perantara’ memerlukan biaya transaksi tambahan dan waktu yang lebih lama.
Apa Perbedaan Trading Forex dan Crypto?
Walaupun pada dasarnya trading crypto dan forex memiliki banyak kesamaan, di mana keduanya bergantung pada penawaran dan permintaan, namun keduanya memiliki beberapa perbedaan sangat signifikan. Mari kita coba bahasa perbedaan antara forex vs crypto di bawah ini:
Volatilitas dan risiko
Pada dasarnya forex maupun crypto pergerakan pasarnya tidak stabil, namun disisi lain kripto cenderung mengalami lebih banyak volatilitas dibandingkan forex. Hal membuat pergerakan harga crypto sangat mudah untuk dipengaruhi oleh pergerakan terkecil yang terjadi di pasar global, Ini menyebabkan fluktuasi nilai yang sangat cepat dan signifikan dalam hitungan hari bahkan jam.
Trading crypto, disisi lain, memiliki volume harian yang lebih tinggi namun dengan pergerakan yang lebih sering dan tidak terlalu fluktuatif dibandingkan crypto. Pergerakan pasar biasanya dipengaruhi oleh hal yang besar sehingga lebih banyak diminati oleh trader konservatif.
Struktur Keamanan dan Regulasi
Struktur pasar forex dan crypto pada dasarnya bergantung pada permintaan dan penawaran yang terjadi di pasar, hal ini akan memengaruhi bagaimana trader dapat menegosiasikan dan mengatur harga tanpa perlu persetujuan suatu lembaga seperi pemerintah. Trading crypto dan forex dapat dilakukan melalui counter atau lebih dikenal dengan OTC, selain ittu juga dapat diakses melalui bursa ataupun broker.
Walaupun ada sedikit perbedaan namun struktur umunya antara kedua aset tersebut hampir sama, tiu artinya terdesentralisasi dan tidak dikeluarkan oleh otoritas pusat, seperti pemerintah, oleh sebab itu tidak ada satu pihak pun dapat mengontrol pergerakan pasar. Beberapa orang menganggap transparansi ini sebagai kekuatan pasar utama yang membuatnya diminati, terutama perdagangan crypto.
Dibandingkan dengan mata uang yang umumnya diperdagangkan di bursa pertukaran tradisional, crypto dapat diperdagangkan pada ruang digital yang tersimpan di blockchain. Transaksi aset kripto secara garis besar terjadi melalui dompet digital yang diverfikasi setelah ditambang.
Selain itu, struktur pada trading forex sebagian besar berada d idalam pasar formal tradisional yang teregulasi. Di sisi lain, crypto memiliki struktur kurang formal dan sepenuhnya terdesentralisasi, di mana hal ini membuatnya lebih rentan terhadap berbagai aktivitas kriminal ataupun penipuan.
Volume Trading
Volume trading forex jauh lebih besar dibandingkan crypto, hal ini karena terdiri dari berbagai transaksi dari berbagai entitas besar, seperti perusahaan, investor, bank, dan individu, yang sepenuhnya bergantung pada sistem ini untuk menukarkan mata uang asing secara real time.
Disisi lain, walaupun pasar crypto telah menjadi salah satu inovasi paling besar di decade ini, ketika dibandingkan ukuran pasar forex masih terbilang cukup jauh. Walaupun begitu, pada tahun 2021 sendiri, volume trading crypto sudah melebihi $1,5 miliar Dolar AS, nilai tersebut diprediksikan akan terus naik mencapai lebih dari $2 miliar Dolar AS pada tahun 2030.
Forex vs Crypto, Mana yang Lebih Aman dan Untung?
Pada dasarnya penting untuk mengetahui bahwa setiap trading crypto ataupun forex memiliki risiko, walaupun begitu kedua aset ini memiliki keuntungan dan kekurangannya tersendiri.
Perlu dicatat bahwa pasar forex dan crypto tidak diatur oleh otoritas yang sama. Perdagangan Forex menggunakan mekanisme OTC, di mana hal ini melibatkan banyak transaksi di antara beberapa pelaku pasar, seperti bank dan dana investasi serta diatur lebih ketat dibanding aset kripto.
Disisi lain, kebanyakan aset kripto saat ini tidak teregulasi dan banyak diperdagangkan pada pasar umum yang terdesentralisasi tanpa pengawasan suatu otoritas keuangan. Hal tersebut membuat trading forex lebih unggul dari sisi keamanan.
Keduanya juga menguntungkan karena proses trading sepenuhnya dilakukan oleh trader itu sendiri dan bergatung pada strateginya masing-masing. Walaupun begitu perdagangan aset crypto memiliki keunggulan karena menawarkan untung lebih besar namun dengan risiko yang juga lebih besar dibandingkan forex.
Kesimpulan
Forex adalah pasar global di mana satu mata uang akan dikonversikan ke mata uang lainnya secara real time, sehingga memungkinkan untuk mendapatkan eksposur ke perdagangan mata uang internasional.
Crypto adalah inovasi baru dengan menawarkan mekanisme mata uang digital yang mencatat dan memverifikasi setiap transaksinya pada sistem terdesentralisasi tanpa melalui otoritas pusat, seperti broker ataupun bank.
Volatilitas dari kedua pasar tersebut pada dasarnya tidak stabil, namun crypto cenderung mengalami lebih banyak volatilitas dibandingkan forex. Perdagangan crypto juga menggunakan regulasi yang tidak sama, seperti forex.
Mulai Investasi Aset Kripto di Ajaib Kripto!
Siap memulai perjalanan investasi crypto kamu? Yuk, langsung saja mulai bersama Ajaib Kripto! Cek harga crypto hari ini, dan Jual Beli Bitcoin, Ethereum, Dogecoin, dan coin lainnya akan jadi lebih mudah, aman, dan tepercaya bersama Ajaib Kripto, aplikasi crypto yang sudah terdaftar dan berizin dari Bappebti.
Kini, Ajaib Kripto menghadirkan fitur OTC yang dapat dinikmati para trader profesional untuk melakukan transaksi dalam jumlah besar dengan minimum transaksi mulai dari Rp750 juta atau sekitar 50,000 USD, dengan cepat dan aman. Silakan mengunjungi halaman berikut ini untuk mendapatkan informasi lengkap tentang OTC Ajaib Kripto.
Yuk, download Ajaib Kripto sekarang!
