Investor Pro

Cara Membaca Gravestone Doji

gravestone-doji

Pola candlestick dalam dunia trading memang merupakan seni tersendiri. Setiap pola candle memiliki peran dan fungsi tersendiri, dan salah satunya yang cukup dikenal adalah Gravestone Doji.

Gravestone Doji merupakan salah satu sebuah pola candlestick yang digunakan dalam dunia trading kripto. Nah, bagaimana cara menggunakan secara efektif? Simak ulasan berikut!

Apa Itu Gravestone Doji?

Gravestone Doji adalah indikator bearish yang sering digunakan dalam analisis teknikal oleh para trader. Pola ini umumnya muncul sebagai sinyal pembalikan tren bearish.

Pola terbentuk ketika harga pembukaan (open), harga terendah (low), dan harga penutupan (close) berada pada level yang hampir sama, dengan shadow atas yang panjang.

Shadow atas yang panjang mengindikasikan bahwa tekanan bullish pada awal sesi telah tergantikan oleh tekanan bearish pada akhir sesi.

Pola ini seringkali muncul sebelum terjadinya tren bearish dalam jangka waktu yang lebih panjang. Pola ini memiliki bentuk seperti huruf “T” terbalik dengan shadow atas yang panjang.

Selain itu, ekor yang terbentuk harus relatif kecil, jika tidak, pola ini bisa diklasifikasikan sebagai inverted hammer, shooting star, atau spinning top.

Pola ini terjadi karena pembeli mencoba mendorong harga ke level tertinggi dalam sesi, namun penjual akhirnya mengambil kendali dan menjadikan harga hampir sama dengan harga pembukaan.

Oleh karena itu, shadow atas yang panjang menggambarkan hilangnya momentum bullish.

Meskipun bisa ditemukan pada akhir tren turun, lebih sering pola ini muncul pada akhir tren naik.

Trading dengan Gravestone Doji

Ada beberapa cara membaca Gravestone Doji, yaitu:

1. Memahami melalui pola dan indikator teknikal

Pola bearish Gravestone Doji adalah varian paling umum dari pola ini. Biasanya, trader menggunakannya sebagai indikator untuk memasuki posisi sell atau tanda bahwa saat yang tepat untuk keluar dari posisi buy.

Pola ini seringkali muncul di puncak tren naik dan memberitahu kita bahwa tren pasar mungkin akan segera berubah.

Trader bisa memanfaatkan indikator teknikal seperti RSI (Relative Strength Index) dan MACD (Moving Average Convergence Divergence) untuk mengonfirmasi sinyal pembalikan.

Tapi yang paling penting adalah melihat candlestick berikutnya setelah pola Gravestone Doji. Jika candle berikutnya juga bearish, maka ini merupakan tanda yang kuat bahwa pembalikan tren sedang terjadi.

Para trader bisa menempatkan stop loss di atas harga tertinggi pola Gravestone dan target profit di level support berikutnya.

Demikian juga jika mendapatkan pola bullish Gravestone. Walaupun pola ini kurang umum dan jarang ditemui, namun tetap memiliki relevansi dalam trading.

Jika melihat pola Gravestone Doji bullish muncul di bagian bawah tren turun, ini bisa menjadi pertanda bahwa sentimen bullish akan segera muncul.

Namun, indikator RSI dan MACD perlu dipantau juga. Jika menunjukkan tanda-tanda perubahan tren ke arah bullish, maka pembalikan dari bearish ke bullish bisa terkonfirmasi.

Dalam situasi ini, stop loss bisa diletakkan di bawah harga terendah pola Gravestone dan target profit di level support berikutnya.

2. Menggunakan pola gravestone doji untuk melihat struktur harga

Pola Gravestone Doji dapat digunakan untuk melihat struktur harga secara keseluruhan sebelum memutuskan untuk entry (beli).

Cara ini merupakan pendekatan yang cenderung lebih aman dan berpotensi lebih menguntungkan. Ada 2 jenis struktur pasar yang harus diperhatikan, yaitu tren dan sideways.

Tren bisa terbagi menjadi tren naik dan tren turun, sementara pasar sideways ditandai dengan pergerakan harga yang terjebak dalam range tertentu tanpa arah yang jelas.

Pola ini lebih efektif digunakan pada tren turun, karena dalam kondisi ini, tekanan dari penjual dominan. Pola ini memberi sinyal bahwa tekanan penjual semakin kuat.

Langkah awalnya adalah memastikan bahwa pair yang dipilih sedang dalam tren turun.

3. Menggunakan pola Gravestone Doji Bullish untuk Pembalikan Tren

Jika pola Gravestone Doji bullish muncul di akhir tren turun, ini mengindikasikan bahwa penjual tidak lagi mampu menekan harga lebih rendah.

Maka yang terjadi selanjutnya adalah potensi pembalikan tren bullish. Para trader bisa memanfaatkan pola Gravestone sebagai indikator pembalikan tren bearish maupun bullish.

Para trader hanya perlu menunggu candle berikutnya ditutup di bawah harga terendah sebelum memasuki posisi sell.

Dengan memahami pola Gravestone Doji dan menggabungkannya dengan analisis teknikal dan pemahaman struktur harga, maka kemampuan trading dan mengambil keputusan akan meningkatkan.

Jika sudah paham, maka kamu bisa langsung praktikkan, lho. Download Aplikasi Ajaib Kripto untuk mulai trading dalam dunia kripto.

Mulai Investasi Aset Kripto di Ajaib Kripto!

Siap memulai perjalanan investasi crypto kamu? Yuk, langsung saja mulai bersama Ajaib Kripto! Cek harga crypto hari ini, dan Jual Beli Bitcoin, Ethereum, Binance Coin, serta koin lainnya akan jadi lebih mudah, aman, dan tepercaya bersama Ajaib Kripto, aplikasi crypto yang sudah terdaftar dan berizin dari Bappebti.

Yuk, download Ajaib Kripto sekarang!

Artikel Terkait