Investor Pemula

Kenalan dengan Ocean Protocol yang Tawarkan Layanan Tokenisasi Data

ocean-protocol

Di zaman serba digital seperti saat ini, data adalah hal penting yang memiliki peran maupun komoditas khususnya bagi bisnis digital. Hal ini karena data bisa menjadi acuan bagi bisnis untuk mengambil keputusan dalam menerapkan strategi bisnis. Pentingnya data ini yang melatarbelakangi diciptakannya Ocean Protocol.

Dengan begitu, setiap data yang diberikan oleh pengguna bisa dimonetisasi dan memberikan nilai ekonomi di dalamnya. Cara ini dilakukan oleh Ocean Protocol dengan memanfaatkan peran teknologi blockchain.

Lalu, bagaimana Ocean Protocol bisa membuat monetisasi data hingga memiliki nilai ekonomi yang dimaksud? Daripada kebingungan, yuk simak penjelasannya berikut ini.

Apa Itu Ocean Protocol?

Untuk memahami lebih mendalam, ada baiknya untuk mengetahui pengertian dari protokol ini. Ocean Protocol sendiri merupakan sebuah protokol open source yang diciptakan untuk membuat bisnis maupun individu bisa saling bertukar dan memonetisasi data. Layanan yang diberikan Ocean memungkinkan tokenisasi dataset untuk diubah menjadi token alias datatoken di blockchain.

Protokol ini berjalan di atas jaringan Ethereum yang memungkinkan berbagai pihak untuk bisa menjual akses data ke pihak yang membutuhkannya. Data ini dilindungi oleh jaringan blockchain yang memastikan keamanannya.

Ocean Protocol didirikan oleh Bruce Pon dan Trent McConaghy pada tahun 2017. Kedua sosok ini adalah ahli di bidang artificial intelligence atau AI dan big data. Protokol ini juga didukung oleh Ocean Protocol Foundation sebagai organisasi nirlaba berbasis di Singapura serta OceanDAO sebagai organisasi otonom terdesentralisasi yang dikembangkan agar bisa mendorong desentralisasi Ocean.

Bagaimana Cara Kerja Ocean Protocol?

Sederhananya, Ocean Protocol akan memberikan layanan tokenisasi ke peneliti maupun organisasi dengan kebutuhan memonetisasi dataset yang dimiliki. Protokol ini akan mengubah data ke dalam sebuah datatoken dengan standar ERC-20. Nantinya, pengguna dapat membeli datatoken tersebut untuk mendapat akses atas data di dalamnya dalam jangka waktu tertentu.

Selain itu, pengguna juga dapat menyewa data melalui cara compute to data dengan memberikan kemampuan dalam menggunakan dataset dibantu oleh proses komputasi AI. Ocean Protocol memiliki visi dalam menjadi pusat pertukaran serta pembelian dataset untuk digunakan oleh blockchain lainnya tanpa ada batas transaksi di jaringan Ethereum saja.

Keunikan yang Ditawarkan oleh Ocean Protocol

Untuk menarik minat banyak pengguna dalam memanfaatkannya sebagai platform monetisasi data, tentunya ada sejumlah hal unik yang bisa dinikmati. Adapun sejumlah keunikan yang dimaksud, di antaranya sebagai berikut:

  • Pengembangan web3 yang dilakukan untuk mendorong akses jaringan internet lebih terdesentralisasi.
  • Terdapat OCEAN marketplace yang menjadi pasar data terdesentralisasi atau DEX dengan penyedia data bisa menjual dataset yang dimiliki.
  • Tokenisasi pada data yang dimiliki dengan mengubah dataset menjadi standar jaringan ERC-20 dan memberikan akses data bagi komunitas.
  • Menjadi pionir industri data ekonomi dalam jaringan blockchain.
  • Melakukan kerja sama dengan institusi maupun negara untuk mendorong adopsi jaringan seperti Gaia-X dan BMW.

Layanan yang Ditawarkan Ocean Protocol

Ocean Protocol menawarkan sejumlah layanan yang bisa dinikmati oleh setiap penggunanya. Adapun beberapa layanan yang dimaksud meliputi:

Investasi

Ocean Protocol menjadi pilihan aset kripto untuk diinvestasikan karena menawarkan proyek web 3.0 yang terus berjalan dan berkembang. Apalagi proyek ini memiliki serangkaian kerja sama yang terus dilakukan oleh Ocean Foundation dalam mendorong penggunaan Ocean Protocol di berbagai sektor dan negara. Hal ini nantinya akan berdampak baik pada harga token Ocean Protocol yaitu OCEAN.

Walaupun begitu, tetap harus diperhatikan bahwa proyek kripto baru ini juga memiliki risiko tinggi sehingga butuh pertimbangan lebih lagi untuk mulai berinvestasi. Apalagi pasar industri data yang memiliki nilai sangat besar, para pemain industrinya belum memiliki keinginan untuk pindah ke teknologi baru.

Ditambah dengan Ocean Protocol sebagai jenis teknologi blockchain yang memiliki tingkat kesulitan cukup tinggi sehingga membutuhkan riset dan analisis mendalam sebelum mulai investasi.

Pasar Data

Sesuai dengan tujuan diciptakannya yang berhubungan data, maka layanan yang diberikan berupa pasar data Ocean Protocol yang memungkinkan adanya pertukaran terdesentralisasi atau DEX untuk data. Setiap peneliti dan pengguna platform ini bisa menggunakan pasar dalam meraih keuntungan dengan cara mendaftar maupun menjual data.

Penyedia data bisa melakukan pendaftaran data yang dimiliki atau data publik dengan sudah dianalisis terlebih dahulu sehingga memiliki nilai tambah. Salah satu contoh data yang diperdagangkan melalui Ocean Market yaitu data semua merek yang ada di ecommerce Italia meliputi kategori dan informasi produknya.

Data ini nantinya bisa digunakan untuk analisis pasar bagi para pebisnis yang bergerak di industri serupa.

Staking

Layanan staking juga dihadirkan yang bekerja dengan cara cukup jika dibandingkan jaringan blockchain lainnya. Staking yang biasa dilakukan langsung atas jaringan blockchain menjadi tanda partisipasi dalam meningkatkan keamanan jaringan. Sementara untuk Ocean Protocol, aktivitas staking dilakukan atas setiap dataset, bukan bagi jaringan.

Setiap dataset memiliki staking pool berbeda-beda seperti sistem penyedia likuiditas di pertukaran terdesentralisasi. Dengan begitu, data terpercaya dan banyak digunakan biasanya memiliki jumlah kumpulan staking lebih besar. Selain itu, staking akan menggunakan token OCEAN dan memperoleh bunga dari biaya transaksi dataset tersebut.

Persentase standar yang akan diperoleh penyedia likuiditas sebesar 0,1 persen dari volume pertukaran dan angka masih bisa diubah sesuai pemilik dataset. Selain itu, setiap staker akan bekerja menjadi kurator dataset dengan tujuan mendorong adanya ekosistem yang mengutamakan validitas serta keakuratan dataset.

Hanya saja akan ada risiko yang harus dihadapi karena sistem ini justru mendorong data paling dipercaya bisa dengan mudah dilihat dan diakses. Lalu pengguna biasa yang hanya mengutamakan bunga paling besar, justru langsung menempatkan uang ke kumpulan dataset yang memiliki dana paling tinggi tanpa terlebih dahulu melihat kualitasnya.

Dengan mengetahui Ocean Protocol secara lebih mendalam, tentunya kamu bisa mempertimbangkan koin ini untuk dipilih. Mengingat, proyek yang ditawarkan di dalamnya cukup menarik karena berhubungan dengan data. Sampai saat ini, harga OCEAN sendiri berada di angka USD0,3326 per koinnya dengan kapitalisasi pasar mencapai USD203 juta.

Mulai Investasi Aset Kripto di Ajaib Kripto!

Siap memulai perjalanan investasi crypto kamu? Yuk, langsung saja mulai bersama Ajaib Kripto! Cek harga crypto hari ini, dan Jual Beli Bitcoin, Ethereum, Binance Coin, serta koin lainnya akan jadi lebih mudah, aman, dan tepercaya bersama Ajaib Kripto, aplikasi crypto yang sudah terdaftar dan berizin dari Bappebti.

Yuk, download Ajaib Kripto sekarang!

Artikel Terkait