Setiap blockchain tentu menawarkan keunggulannya masing-masing. Salah satunya adalah Tron. Blockchain ini memiliki token Tron Coin atau TRX yang memiliki jenis dan fungsi yang berbeda-beda. Yuk, kenali lebih jauh lewat tentang TRC20, TRC10, dan TRC721 di artikel berikut ini!
Apa itu TRX
Tron Coin atau Tronix merupakan aset kripto yang digunakan dalam jaringan Tron. Blockchain ini menggunakan konsensus Proof of Stake (PoS) yang dibuat dengan tujuan mengembangkan sistem hiburan konten digital global secara gratis.
TRX dibuat pada Agustus 2017 oleh organisasi non-profit yang berasal dari Singapura, yaitu Tron Foundation. Saat ini Tron Foundation dipimpin oleh Justin Sun, yang merupakan salah satu pendirinya. Justin Sun juga merupakan CEO dari Pei Wo, aplikasi streaming di China yang memiliki 10 juta pengguna terdaftar. Aplikasi ini terintegrasi dengan blockchain Tron.
Tron menawarkan manfaat atau upah kepada pengguna yang memproduksi dan mengunggah konten. Mereka akan mendapatkan token Tron dari para audiens yang ingin melihat konten tersebut. Para pemilik konten juga tetap diberikan kendali penuh atas konten dalam platform tersebut. Hal ini yang menarik banyak minat investor terhadap masa depan blockchain ini.
Hal ini dibuktikan dari pesatnya perkembangan token Tron sejak ICO pada Agustus 2017. Hanya membutuhkan waktu kurang dari 1 tahun, koin TRX berkembang menjadi aset kripto terbesar ke-10 berdasarkan kapitalisasi pasar. Saat ini, token tron berada dalam urutan ke-17 secara kapitalisasi pasar.
Pada awal perilisannya, Tron dijalankan melalui jaringan blockchain Ethereum. Barulah pada 31 Mei 2018, Tron memiliki jaringannya sendiri dan mulai melakukan migrasi token Tron dari ERC 20 ke Mainnet TRX.
Apa itu token standards?
Token standards merupakan token yang berfungsi untuk membantu membuat, mengeluarkan dan menggunakan token yang baru dicetak sehingga diterima pada bursa yang ada. Token standard digunakan dalam blockchain yang memiliki smart contract dan menjadi bagian standard dalam kontrak pintar tersebut.
Dalam blockchain tron ada terdapat beberapa token standards yang digunakan dan dibedakan berdasarkan fungsinya, yaitu TRC10, TRC20, dan TRC721. Ketiganya merupakan standard token yang disetujui untuk digunakan dalam ekosistem Tron.
Pengertian TRC10
TRC10 merupakan token yang berada dalam jaringan Tron. Jika dibandingkan dengan token standar milik jaringan Ethereum, TRC10 lebih sederhana dibandingkan ERC 20. Hal ini dikarenakan TRC10 dapat dibuat dengan mudah oleh siapa saja bahkan bagi mereka yang tidak memiliki kemampuan pemrograman yang baik.
Untuk membuat kontrak pintar menggunakan TRC10, seseorang harus membayar biaya sebesar 1.024 TRX untuk 1 kali pembuatan. TRC10 juga memberikan layanan transaksi P2P (peer to peer) yang dapat diakses melalui platform Tronscan.
Dengan menggunakan platform ini, siapa saja dapat melakukan ICO (Initial coin offering) untuk token ciptaannya. Selain itu, setiap pengguna dalam jaringan Tron dapat mentransaksikan token TRC10 dengan gratis setiap hari dengan maksimal 25 transaksi.
Pengertian TRC20
Secara sederhana TRC20 adalah standar token pada jaringan Tron yang digunakan dalam kontrak pintar untuk menjalankan token dengan TRON Virtual Machine (TVM).
TRC20 token dapat berinteraksi dengan token dan platform lain yang dibangun menggunakan jaringan Tron. TRC20 token dapat berfungsi untuk mentransfer token, mengirim, menerima, dan menyetujui token.
TVM merupakan solusi yang membuat Tron menjadi lebih aman dan kuat dengan walaupun tingginya transaksi per detik dan memiliki biaya transaksi yang rendah. Hal ini dibuktikan dengan kemampuan TRC20 untuk memproses blok dengan waktu 3 detik per blok. Hal ini jauh lebih cepat jika dibandingkan dengan kemampuan Ethereum yang hanya “mampu” memproses dengan waktu 15 detik per blok.
Hal dasar yang membedakan TRC10 dengan TRC20 adalah TRC20 menawarkan token dengan fitur yang lengkap. TRC20 cukup percaya diri dalam masalah kecepatan dan diklaim bisa melakukan proses sebanyak 2.000 transaksi per detik karena didukung sistem skalabilitas yang tinggi. Tentunya dengan biaya yang lebih murah.
Pengertian TRC721
TRC721 adalah token standard yang digunakan untuk non fungible token (NFT) dalam jaringan Tron. TRC721 dapat mewakili semua jenis aset yang berwujud digital di dunia nyata. TRC721 ini baru dirilis pada tahun 2020.
TRC721 dapat digunakan untuk bertransaksi dengan jaringan lain seperti pada blockchain Ethereum ERC 721. Peran TRC721 sama pentingnya pada TRC20, yaitu memberikan peluang yang lebih besar kepada bagi pengembang untuk dapat menciptakan aplikasi baru dalam jaringan Tron dan dapat digunakan untuk melacak serta mentransfer NFT dalam ekosistem Tron.
Nah, kamu sudah mengetahui fitur apa saja yang ada dalam Jaringan Tron. Menurut kamu, apakah TRX memiliki prospek cerah di masa depan? Jangan sampai ketinggalan to the moon, download aplikasi aplikasi Ajaib Kripto yang membantumu untuk berinvestasi dengan dilengkapi fitur yang menarik. Nah, tunggu apalagi, download sekarang, ya!