Teknologi berkembang sangat besar sejak beberapa tahun lalu, terutama dalam industri keuangan. Sampai saat ini, pasar keuangan masih cukup sering dipengaruhi oleh banyak faktor yang memberikan dampak besar, salah satunya Black Swan Event.
Pengertian Black Swan Event
Black Swan Event merupakan sebuah istilah yang biasanya digunakan untuk menggambarkan suatu peristiwa yang sangat langka namun memiliki dampak yang sangat besar terhadap pasar keuangan, ekonomi dan masyarakatnya.
Istilah Black Swan ini pertama kali diambil dari sejarah penemuan sebuah burung hitam di Eropa yang sangat langka. Seorang penyair bernama Juneval pernah menuliskan sesuatu tentang sebuah angka hitam langka.
Dalam sejarahnya, penemuan ini dianggap sangat mustahil. Hingga akhirnya angsa hitam tersebut berhasil ditemukan oleh Willem de Vlamingh pada tahun 1697. Berdasarkan penemuan mustahil ini, istilah Black Swan mulai dipopulerkan untuk menggambarkan sebuah ketidakpastian yang bisa di sangkal.
Maka dari itu Black Swan Event diibaratkan seperti penemuan burung hitam yang mustahil dan mampu memberikan dampak besar pada dunia.Seperti asal usulnya, Black Swan mampu mengubah kondisi pasar keuangan dengan sangat drastis dan memiliki efek jangka panjang.
Menurut Nassim Nicholas Taleb, Black Swan Event bersifat tidak pasti dan tidak bisa diprediksi. Namun mampu memberikan dampak besar ketika terjadi. Ia menyimpulkan data sudah bisa diprediksi sebelum peristiwanya benar-benar terjadi.
Baca Juga: 3 Event Crypto Yang Wajib Kamu Ikuti di Tahun 2023 ini!
Faktor Terjadinya Black Swan Event
Black Swan Event bisa terjadi karena beberapa faktor kuat yang mendukungnya. Black Swan Event tidak bisa diprediksi sehingga tidak ada yang bisa sigap menyiapkan atau membuat persiapan atas dampak yang akan diberikannya kepada pasar.
Faktanya, kondisi kebutaan mental menjadi faktor pendukung atas terjadinya Black Swan Event. Mengapa demikian? kondisi dimana penderitanya memiliki pandangan yang salah atas realitas dan memperlakukan hal-hal sebagai sesuatu yang pasti. Dengan begitu, mereka cenderung beranggapan kalau pasar bisa berjalan dengan normal walaupun ada Black Swan.
Pemerintah masih berlaku sebagai otoritas yang ikut andil dan memegang kendali besar atas pasar keuangan dan ekonomi. Sehingga kebijakan yang dibuat pun bisa mempengaruhi perubahan nasib pasar keuangan dan ekonomi.
Black Swan Event mampu mengubah kondisi pasar keuangan. Hal ini juga diakibatkan oleh peristiwa yang terjadi saat itu, seperti halnya bencana alam, perang ataupun krisis ekonomi. Hal- hal inilah yang menyebabkan pasar keuangan memiliki nilai volatilitas yang tinggi dan sangat sulit diprediksi.
Kasus Black Swan yang Pernah Terjadi
Seperti yang kita tahu Black Swan terkesan langka namun memberikan dampak yang besar bagi pasar keuangan dan ekonomi dunia. Dalam sejarahnya, ada beberapa kasus besar Black Swan yang pernah terjadi hingga saat ini, yaitu:
Krisis Keuangan Global pada 2008
Krisis keuangan global yang terjadi pada 2008 lalu menjadi salah satu kasus dari Black Swan Event. Krisis ini berhasil menimbulkan dampak yang sangat besar di pasar keuangan global. Banyak perusahaan dan bank gulung tikar sehingga memicu resesi ekonomi yang luas.
Serangan 9/11
Serangan 9/11 merupakan salah satu kasus Black Swan yang memberikan dampak terbesar pada ekonomi global. Serangan ini memicu adanya perubahan besar dalam kebijakan pemerintah, keuangan, hingga industri penerbangan.
Krisis Eropa
Krisis Eropa yang terjadi saat itu menyebabkan ketidakpastian yang sangat besar di pasar keuangan global dan adanya perubahan besar dalam kebijakan ekonomi.
Peristiwa Brexit
Peristiwa Brexit ini adalah kasus Black Swan yang memberikan dampak besar pada ekonomi inggris dan Uni Eropa. Keputusan Inggris yang saat itu ingin meninggalkan Uni Eropa menyebabkan ketidakpastian dan perubahan besar pada pasar keuangan.
COVID-19
COVID-19 memberikan dampak negatif hampir ke seluruh industri yang ada di dunia. Faktanya, COVID-19 menjadi kasus Black Swan yang sangat berdampak pada ekonomi global, bahkan hingga saat ini. Munculnya pandemi tiga tahun lalu memicu perubahan besar pada pasar keuangan, ekonomi, dan industri.
Baca Juga: Mengenal Laporan Keuangan dengan Konsep Konservatif
Cara Menghindari Black Swan Event
Walaupun Black Swan Event terkesan sangat merugikan, dampak negatif dari peristiwa ini masih bisa kamu hindari. Beberapa cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan:
- Diversifikasi portofolio. Hal ini hal paling efektif yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi dampak dan risiko dari Black Swan. Dengan adanya diversifikasi portofolio akan mengurangi dependensi pada satu aset atau industri. Hal in juga akan memperluas cakupan investasi.
- Menjaga likuiditas. Menjaga likuiditas di dalam portofolio akan membantu investor dalam memanfaatkan perubahan pasar sehingga bisa meminimalisir kerugian yang ada.
- Membuat perencanaan keuangan. Jika kamu melakukan perencanaan keuangan dengan baik dan matang, ini akan membantu kamu sebagai investor dalam mengatasi dampak negatif Black Swan dengan lebih baik.
- Melakukan konsultasi dengan ahli keuangan. Hal ini masih berhubungan dengan poin sebelumnya. Kamu perlu melakukan konsultasi dengan ahli keuangan untuk memahami risiko dan bisa membuat keputusan investasi dengan lebih baik.
Nah, kita bisa menyimpulkan kalau Black Swan ada sebagai peristiwa atau kejadian yang sangat merugikan dan memberikan dampak besar pada kelangsungan pasar ekonomi dan global.
Namun, dengan memahami risiko dan memiliki pemahaman yang baik mengenai investasi bisa membuat kamu terhindar dari dampak negatif Black Swan Event ini. Oleh karena itu, sebagai investor, kamu harus mempertimbvangkan setiap pilihan dan risiko yang akan diambil ya!
