Tidak bisa dipungkiri bahwa kecanggihan teknologi tidak hanya digunakan untuk memudahkan aktivitas sehari-hari saja, namun dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan tindak kejahatan digital, salah satunya melalui situs atau website.
Oleh karena itu, baik pengguna maupun pemilik website, disarankan untuk waspada dengan hal-hal mencurigakan yang bisa mengancam keamanan privasi.
Salah satu cara untuk melindungi aktivitas dari kejahatan siber adalah dengan menggunakan two factor authentication. Two factor authentication adalah cara yang bisa dilakukan untuk mencegah tindak kejahatan digital yang bisa mengancam keamanan data privasi setiap pengguna.
Lalu, apa sebenarnya yang dimaksud dengan two factor authentication itu sendiri? Untuk lebih jelasnya, kamu bisa memahaminya melalui penjelasan berikut.
Pengertian Two Factor Authentication
Pada dasarnya, 2FA atau two factor authentication adalah suatu fitur keamanan dengan menggunakan verifikasi ganda atau dua langkah dalam mengakses sebuah akun di sejumlah platform seperti website, aplikasi, maupun platform lainnya.
Jika biasanya pengguna yang ingin login akun ke sebuah platform menggunakan username dan password, maka dengan menerapkan 2FA akan ada tambahan verifikasi secara spesifik sesuai dengan pengaturan yang dipilih sebelumnya.
Saat orang lain berhasil menggunakan username dan password yang kamu miliki, namun tidak bisa menjawab verifikasi 2FA, maka ia tidak akan bisa masuk hingga leluasa mengambil alih akun. Verifikasi yang diberikan two factor authentication adalah hal yang sifatnya hanya benar-benar diketahui oleh pengguna itu sendiri alias pribadi.
Dengan metode 2FA ini, kamu akan diminta memasukkan kode verifikasi tambahan melalui kanal yang sudah ditentukan. Faktor kedua yang biasa digunakan pada 2FA biasanya bersifat lebih pribadi seperti mengirimkan kode verifikasi melalui SMS, WhatsApp, atau email.
Selain itu, two factor authentication adalah fitur yang memberikan pilihan verifikasi menggunakan biometrik seperti sidik jari atau face recognition dan lokasi geografis seperti alamat IP maupun geolocation fitur lainnya.
Cara Kerja Two Factor Authentication
Two factor authentication adalah fitur keamanan yang menggunakan metode verifikasi secara lebih personal dalam menambahkan lapisan keamanan setiap akun. Cara kerja fitur keamanan ini sendiri sangat mirip dengan kamu yang ingin masuk ke dalam rumah.
Di mana, kamu harus membuka kunci gerbang depan yang dilanjutkan dengan membuka kunci pintu rumah. Walaupun orang lain bisa melihat jenis gembok yang digunakan pada gerbang hingga menduplikasinya, namun kemungkinan untuk mengetahui kunci pintu rumah jelas akan lebih sulit.
Sederhananya, 2FA adalah fitur keamanan yang bakal kamu temukan saat ingin mendaftar akun baru untuk website maupun aplikasi, lalu diimbau memverifikasi akun menggunakan email atau nomor HP.
Baca Juga: Memahami Pengertian Initial Coin Offering untuk Koin Crypto Baru
Alasan Mengapa Two Factor Authentication Itu Penting
Selalu ada kemungkinan yang akan terjadi ketika pengguna mengakses internet, lalu mengunjungi website–website tertentu. Di mana, kamu tidak sengaja memasukkan username maupun password ke suatu website mencurigakan sehingga akses bisa diketahui pihak yang tidak bertanggung jawab. Dengan menggunakan 2FA, maka akses menggunakan username dan password yang miliki menjadi tidak berguna.
Sementara untuk pemilik website yang menggunakan fitur keamanan ini, jelas memberikan keamanan bagi setiap penggunanya untuk terhindar dari hal-hal yang merugikan. Oleh karena itu, penting menggunakan fitur keamanan ini.
Selain itu, ada sejumlah alasan penting lainnya yang menjadikannya manfaat dalam menggunakan 2FA, di antaranya:
1. Pencegahan Tindak Pembobolan Akun dan Kejahatan Siber
Tindak kejahatan siber seperti pembobolan akun semakin banyak terjadi. Tujuannya adalah mendapatkan data identitas pengguna, pencurian data perusahaan, hingga pencurian uang menggunakan transaksi online. Menggunakan two factor authentication adalah cara yang tepat untuk mencegah kejadian tersebut.
Ketidaksengajaan verifikasi pertama akan dilindungi oleh verifikasi kedua yang memang benar-benar hanya diketahui oleh pemilik akun. Selain itu, justru pihak pengguna yang akan mengetahui bahwa ada pihak lain yang ingin masuk ke akun kamu karena munculnya permintaan verifikasi.
2. Solusi untuk Password yang Mudah Dibobol
Bagi kebanyakan orang, penggunaan password sering kali dibuat secara sembarangan alias tidak memperhatikan kekuatan penggunaannya dalam melindungi akun. Dengan begitu, password akan sangat mudah diakses orang lain. Untungnya, two factor authentication adalah fitur keamanan yang bisa melindungi permasalahan password lemah tersebut.
3. Hemat Waktu dan Biaya
Selain pengguna, pemilik website tentu akan dirugikan dari banyaknya pengguna yang kehilangan akses untuk masuk ke suatu akun tersebut. Hal ini membuat pengguna akan menggunakan layanan pelanggan untuk reset password secara manual dengan membutuhkan verifikasi.
Layanan pelanggan ini membutuhkan biaya yang harus dikeluarkan oleh pemilik website dengan jumlah tidak sedikit. Semakin banyaknya penggunaan layanan, maka semakin besar pula waktu dan biaya yang harus dikeluarkan.
4. Kepercayaan Pengguna Menjadi Naik
Tidak bisa dipungkiri bahwa website yang dilindungi fitur keamanan sepert two factor authentication mampu meningkatkan pengunjung. Di mana, mereka akan merasa aman saat beraktivitas di website tersebut karena percaya dengan sistem keamanannya.
Baca Juga: Mau Beli Tanah di Metaverse? Ini Cara dan Syarat Belinya
Risiko yang Terjadi Jika Tidak Menggunakan Two Factor Authentication
Baik pemilik website yang tidak menyediakan fitur keamanan seperti 2FA jelas akan sangat merugikan banyak pihak khususnya pengguna yang mengunjungi website.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya mengenai fungsi dari fitur keamanan 2FA adalah melindungi akses setiap pengguna, maka ada sejumlah risiko yang bisa terjadi ketika website tidak dilengkapi two factor authentication, di antaranya:
- Sistem keamanan yang mudah dibobol atau diretas karena tidak ada fitur yang mampu memverifikasi secara lebih aman saat pengguna mengakses website.
- Biaya operasional yang semakin membengkak karena pengguna yang menggunakan layanan untuk mengamankan data diri maupun akunnya.
- Menurunnya tingkat kepercayaan pengguna karena mereka takut data akan diretas untuk digunakan sebagai tindak kejahatan.
Pada dasarnya, two factor authentication adalah salah satu solusi dalam melindungi akses akun dari praktik peretasan maupun pembobolan. Selain itu, pengguna juga harus menyiasati akses akun salah satunya dengan membuat password yang kuat sehingga tidak mudah diretas. Mengingat, berbagai aktivitas kini dilakukan secara digital, salah satunya investasi aset kripto.
Di mana, aset kripto sendiri semakin mudah didapatkan karena banyaknya platform digital yang menyediakan pilihan aset kripto. Akan tetapi, harus dipastikan bahwa tidak semua platform ini menjamin keamanannya. Salah satu platform yang bisa kamu gunakan untuk investasi di aset kripto secara aman yaitu Ajaib Kripto.
Ajaib Kripto memungkinkan kamu untuk memiliki aset kripto secara online melalui aplikasi yang bisa di-download di smartphone. Yuk, bagi kamu yang ingin memulai investasi di aset kripto, kamu bisa menggunakan Ajaib Kripto secara aman dan mudah, sekarang.
