Investor Pemula

Cek Saldo Wallet Ethereum Semakin Mudah lewat Google Search

wallet-ethereum

Menjadi pesaing utama Bitcoin sebagai aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar saat ini, Ethereum terus melakukan pengembangan dan kerja sama dengan berbagai pihak. Aset kripto ciptaan Vitalik Buterin ini terus meningkatkan kemudahan bagi para investor termasuk menghadirkan fitur sederhana yang memudahkan pengguna khususnya pemilik Wallet Ethereum untuk melihat saldo secara cepat.

Kemudahan yang dimaksud adalah dengan menggunakan fitur Google Search. Dengan adanya, fitur di Google Search ini tentu menunjukkan bahwa perusahaan sekelas Google juga mulai tertarik dan fokus di industri kripto. Mengingat, tidak semua aset kripto yang langsung menunjukkan fitur untuk melihat harganya ketika menggunakan Google Search.

Hanya saja, fitur ini sudah ada sejak tahun 2022 lalu untuk bisa digunakan mengecek saldo Wallet Ethereum langsung dari Google Search. Untuk lebih jelasnya mengenai fitur Google Search yang memungkinkan pengguna Wallet Ethereum mengecek saldonya, yuk simak pembahasannya berikut ini.

Fitur Cek Saldo Wallet Ethereum Melalui Google Search

Langkah Google menghadirkan fitur untuk mengetahui saldo dari Wallet Ethereum melalui Google Search sendiri pertama kali diumumkan oleh Principal dari Google Ventures yaitu Han Hua melalui cuitan di akun Twitter resminya pada 11 Oktober 2022 lalu. Adapun investor bisa melihat saldo Wallet Ethereum-nya berkat block explorer Etherscan sebagai situs yang menyediakan data di blockchain Ethereum.

Terlepas dari dukungan tersebut, Ethereum sendiri menjadi aset kripto terbesar kedua dari sisi kapitalisasi pasar setelah Bitcoin dengan blockchain yang terkenal digunakan untuk banyak decentralized apps. Tidak heran, jika kripto ini berperan besar dalam perkembangan industri DeFi dan aktivitas perdagangan NFT.

Selain itu, alamat Ethereum sendiri bersifat publik yang membuat siapa pun bisa mencari tahu khususnya menggunakan tools yang tepat, maka mereka bisa mengetahui berapa banyak Ethereum yang disimpan di dalam wallet, transaksi apa yang sudah dilakukan, dan aplikasi apa saja yang digunakan oleh penggunanya dalam jaringan tersebut.

Dengan begitu, data ini menjadi sangat berharga khususnya bagi para trader, analis, hingga perusahaan yang berada di ranah tersebut dalam memutuskan strategi ke depannya.

Reaksi Komunitas dan Bagaimana dengan Wallet Bitcoin?

Dengan kemunculan Wallet Ethereum yang bisa dicek jumlah saldonya melalui Google Search, tentu mendapatkan respons dari komunitas atau investor Ethereum. Salah satunya adalah Vittorio Rivabella, selaku developer relations manager dari platform Alchemy yang menyatakan bahwa berita alamat Ethereum bisa dicari melalui Google Search membuat adanya pergerakan bullish.

Sementara itu menurut SadPanda.blockchain selaku mantan editor-in-chief di Web3ArtBlog.NFT menyatakan tidak terlalu terkejut dengan fitur tersebut karena Google akan menjual data blockchain ke pengiklan dengan tujuan menargetkan wallet. Sedangkan untuk alamat Bitcoin, masih belum didukung oleh Google melalui mesin pencariannya.

Google sendiri saat ini memang baru mendukung alamat wallet Ethereum dan belum secara menyeluruh untuk mendukung aset kripto lainnya termasuk Bitcoin.

The Merge Ethereum Jadi Acuan untuk Dukungan Google

The Merge yang dilakukan oleh Ethereum memang menjadi perhatian banyak orang termasuk Google. Hal ini bisa dilihat sebagai trigger bagi Google untuk ikut ke dalam industri kripto karena menjelang The Merge, Google meluncurkan fitur count down alias hitung mundur melalui tampilan website-nya.

Adapun The Merge sendiri menjadi momen bersejarah bagi Ethereum yang melakukan perubahan pada algoritma konsesusnya yaitu dari Proof of Stake ke Proof of Work. Di samping itu, Google juga tampak fokus dalam mengembangkan teknologinya yang akan mendukung blockchain dan Web3. Hal ini dibuktikan dengan kerja sama yang dilakukan bersama Coinbase selaku bursa kripto.

Setiap pelanggan cloud service-nya bisa membayar layanan menggunakan aset kripto sejak awal tahun 2023. Sejumlah aset kripto yang dimaksud meliputi Ethereum, Bitcoin, dan Dogecoin. Hal ini diyakini melalui Kepala Strategi Web3 dan Cloud Google, Richard Widmann yang menyampaikan melalui Decrypt bahwa perusahaan tengah mengerjakan pengembangan fitur Web3.

Hal ini karena Google menjadi satu-satunya perusahaan teknologi yang tidak perlu diragukan lagi langkahnya jika akan beralih ke fungsi blockchain maupun Web3. Sementara itu, hal ini juga ditanggapi oleh Kepala Penelitian Cointelegraph, Markus Thielen bahwa langkah ini memang tidak seharusnya mengejutkan mengenai langkah yang dilakukan Google.

Hanya saja, menurutnya adopsi secara massal penggunaan Web3 akan terjadi ketika iPhone bisa digunakan sebagai wallet crypto.

Cara Cek Saldo Wallet Ethereum di Google Search

Pada dasarnya, untuk melihat jumlah saldo yang ada pada wallet Ethereum dilakukan sama halnya ketika mencari informasi apa pun di Google Search. Setiap pengguna yang memiliki wallet Ethereum dan ingin mengetahui saldo di dalamnya, hanya cukup menyalin alamat Ethereum yang dimiliki. kamu bisa menggunakan smartphone, tablet, atau laptop untuk mengakses website.

Lalu, pindahkan atau paste ke kolom search di halaman Google. Setelah itu, pencarian akan menghasilkan tampilan berisi keterangan Blockchain Address dengan Ethereum Balance atau jumlah saldo yang ada di dalam wallet tersebut seperti 1000,123 Ethereum koin. Lalu, ada juga keterangan waktu seperti tanggal, hari, tahun, dan jam secara real time.

Hasil pencarian tersebut diambil dari data yang ada di Etherscan.io secara real time. Dengan adanya kemudahan dalam mengakses wallet Ethereum ini tentu bisa membuat ketertarikan lebih pada aset kripto ini. Mengingat, pengembangan Ethereum terus dilakukan untuk memberikan layanan yang lebih baik lagi bagi setiap penggunanya.

Ditambah Ethereum menjadi kandidat terbaik untuk bisa menyaingi Bitcoin sebagai aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar saat ini. Oleh karena itu, dengan adanya dukungan fitur melihat jumlah saldo pada wallet Ethereum melalui Google Search, menunjukkan bahwa Ethereum bisa menjadi pilihan yang tepat untuk aset kripto.

Apalagi kamu bisa mendapatkan Ethereum secara mudah melalui platform seperti aplikasi Ajaib Kripto. Ajaib Kripto hadir untuk membantu siapapun yang ingin berinvestasi di instrumen aset kripto secara aman dan tepercaya. Kamu bisa mendapatkan Ethereum maupun aset kripto lainnya yang memiliki prospek bagus untuk menghasilkan keuntungan.

Mulai Investasi Aset Kripto di Ajaib Kripto!

Siap memulai perjalanan investasi crypto kamu? Yuk, langsung saja mulai bersama Ajaib Kripto! Cek harga crypto hari ini, dan Jual Beli Bitcoin, Ethereum, Binance Coin, serta koin lainnya akan jadi lebih mudah, aman, dan tepercaya bersama Ajaib Kripto, aplikasi crypto yang sudah terdaftar dan berizin dari Bappebti.

Yuk, download Ajaib Kripto sekarang!

Artikel Terkait